1 April, Jembatan Cisomang Dibuka untuk Kendaraan Bobot Maksimum 10 Ton
Indonesia`s Cisomang Bridge Will Reopen for Public on April 1
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani
Jakarta (B2B) - Jembatan Cisomang Km 100+700 akan kembali dibuka untuk mendukung kelancaran ruas jalan tol Purwakarta - Bandung - Cileunyi (Purbaleunyi) pada Sabtu (1/4) pukul 00:00 WIB, untuk digunakan semua golongan kendaraan berbobot maksimum 10 ton.
"Jembatan Cisomang dapat digunakan untuk semua kendaraan, bobot maksimum 10 ton setelah ditutup pada 23 Desember 2016, dan sudah dilakukan pembatasan lalu lintas hanya dengan membolehkan kendaraan golongan satu, non bus, yang dapat melintasi Jembatan Cisomang selama tiga bulan perbaikan," kata Assistant Vice President Corporate Communication PT Jasa Marga, Dwimawan Heru Santoso di Bekasi, Senin (27/3).
Menurutnya, fokus perbaikan jembatan pada dua hal yakni menghentikan pergerakan pada pilar-pilar, dan memulihkan kekuatan struktur jembatan yang dianggap memiliki kekuatan untuk beban standar sesuai disain dan memenuhi syarat keselamatan.
"Penanganan Jembatan Cisomang dilakukan dengan penuh kehati-hatian yang melibatkan tenaga ahli dari berbagai disiplin ilmu," kata Dwimawan.
Sebagaimana dilaporkan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melakukan perbaikan didukung oleh Lembaga Afiliasi Peneliti dan Industri (Lapi ITB Bandung), dan PT Jasa Marga selaku pengelola jalan tol.
Jakarta (B2B) - Cisomang Bridge at Km 100 + 700 in Jasa Marga Corp., toll road route Purwakarta - Bandung - Cileunyi of West Java Province will reopen on April 1 for at 00:00 am for support traffic between Jakarta and Bandung for vehicles maximum weight of 10 tons.
"Cisomang Bridge can be used for vehicles maximum weight of 10 tons which closed on December 23, 2016,
and carried out traffic restrictions which only allow vehicles class one, non-bus, after being repaired for three months," said Assistant Vice President Corporate Communication of Jasa Marga Corp., Dwimawan Heru Santoso in Bekasi on Monday (March 27).
According to him, focus repairing bridges on two things for stop the movement of the pillars, and restoring the strength of the bridge structure for standard load and safety requirements.
"Cisomang Bridge is repaired carefully by experienced experts in their fields," Mr Santoso said.
As reported, Indonesian Public Works and Public Housing Ministry repaired Cisomang Bridge supported by the Institute for Research and Industrial Affiliation of Bandung´s Institute of Technology (LAPI ITB) and Jasa Marga Corp. as toll road operators.
