Perang `Perlombaan Senjata` di Internet akan Picu Pertempuran
Escalating Battle over the Internet that Triggers Full Scale Warfare
Editor : Heru S Winarno
Translator : Parulian Manalu
 b.jpg)
SEORANG pakar maya memperingatkan, Kamis, bahwa pertempuran kemungkinan meningkat antara kedua Korea melalui internet yang memicu perang skala penuh di dunia nyata.
Jarno Limnell, dokter dalam ilmu militer dan direktur keamanan cyber untuk Stonesoft, yang berbasis di Finlandia, mengatakan ´perang cyber perlombaan senjata´ sekarang beroperasi di semenanjung itu.
Dia mengatakan kepada The Huffington Post : "Tindakan di dunia cyber mudah meningkat untuk perang atau ancaman perang karena situasi di semenanjung Korea menunjukkan hal itu."
Dia berbicara setelah Korea Selatan menuduh kemarin Utara mendalangi serangan cyber yang menutup sekitar 32.000 komputer dan server di lembaga penyiaran publik Korea Selatan dan bank, seperti dilansir Mail Online.
Dan dengan kelompok hacker Anonymous sekarang menargetkan rezim Kim Jong Un dan senjata cyber yang semakin kuat muncul, Limnell memperingatkan yang terburuk belum datang.
Dia berkata: "Efek samping dan hasil dari tindakan di dunia cyber sulit untuk memperkirakan dan mengelola, yang membuat mereka bahkan lebih berbahaya.
Kegiatan Cyber ??memainkan peran penting dalam rantai cepat meningkat peristiwa -. Yang, dalam kasus terburuk, dapat menyebabkan perang skala besar ´
ONE cyber expert warned, Thursday, that it may be the escalating battles between the two Koreas over the internet that triggers full-scale warfare in the real world.
Jarno Limnell, doctor in military science and director of cyber-security for Stonesoft, based in Finland, said a ´cyber war arms race´ is now in operation on the peninsula.
He told The Huffington Post: ´Actions in the cyber world easily escalate to warfare or threats of war as the situation on the Korean peninsula demonstrates.´
He spoke out after South Korea yesterday accused the North of orchestrating a cyber attack that shut down about 32,000 computers and servers at South Korean broadcasters and banks.
And with hacking group Anonymous now targeting Kim Jong Un´s regime and increasingly powerful cyber weapons emerging, Limnell warned the worst is yet to come.
He said: ´The side effects and results of actions in the cyber world are difficult to estimate and manage, which makes them even more dangerous.
´Cyber activities play a significant role in the rapidly escalating chain of events – which, in the worst case, may lead to large-scale warfare.´
