KEBAKARAN terbesar dalam sejarah Los Angeles, AS melanda ribuan hektar tanah dan penduduk harus dievakuasi dari rumah-rumah mereka untuk menghindari jatuhnya korban jiwa.

Kebakaran yang dijuluki La Tuna Fire terjadi di ngarai, telah membakar 8.000 hektar tanah, dan memicu gelombang panas di daerah tersebut bersamaan dengan kencangnya angin yang tidak menentu semakin mempersulit petugas pemadam kebakaran yang berupaya mengendalikan kobaran api.

Kebakaran tersebut bermula pada Jumat dan memaksa penutupan sebagian dari Freeway, sebuah jalan raya utama. Jalan bebas hambatan 210 ditutup antara Glendale Freeway dan Sunland Boulevard.

Tidak jelas kapan jalan bebas hambatan akan benar-benar dibuka kembali, menurut LA Times.

Kobaran api bermula dari areal satu hektar yang terbakar pada Jumat sebelum meluas.

Kebakaran besar tersebut membuat pihak berwenang mengevakuasi lebih dari 700 rumah di kawasan Los Angeles utara dan di dekat Burbank dan Glendale, kata beberapa pejabat.

Kebakaran hutan di tepi utara Los Angeles meluas pada Sabtu menjadi apa yang disebut oleh walikota sebagai kebakaran terbesar dalam sejarah kota tersebut.

"Kami tidak dapat mengingat sesuatu yang lebih besar," kata Kepala Pemadam Kebakaran Los Angeles Ralph Terrazas kepada pers pada Sabtu.

"Prioritas kami adalah menyelamatkan orang dan menyelamatkan harta benda," kata Terrazas, menurut LA Times.

"Ada banyak bahan bakar yang tidak terbakar di daerah ini," tambahnya, mencatat bahwa ini adalah kebakaran pertama di daerah tersebut dalam 33 tahun terakhir.

Kebakaran di kuas tebal yang tidak terbakar dalam beberapa dasawarsa perlahan-lahan merayap menuruni hutan lebat di lereng bukit pada Sabtu menuju kawasan pemukiman, dengan suhu udara mendekati 100 derajat, kata Departemen Pemadam Kebakaran Los Angeles.

Pihak berwenang memperingatkan angin tak menentu yang akan memaksa mereka untuk memperluas zona evakuasi, setelah kebakaran menghancurkan satu rumah di Los Angeles pada Sabtu seperti dilansir MailOnline.