BPTP Kaltim Bagikan 25 Ribu Bibit Cabai untuk Warga Samarinda

Samarinda`s Housewives are Invited to do Urban Farming



BALAI Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Kalimantan Timur pada 22 Januari 2017 menyerahkan 25.000 bibit cabai kepada Ketua Tim Penggerak PKK Kaltim, Hj Amelia Faroek, untuk mendukung seruan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman agar ibu rumah tangga memanfaatkan lahan pekarangan dalam program Gerakan Tanam Cabai (Gertamcabai).

Kepala BPTP Kaltim, M Hidayanto mengatakan 25.000 bibit cabai akan disebar di tujuh kabupaten dan tiga kota di Kaltim untuk pengembangan urban farming atau kawasan rumah pangan lestari (KRPL).

"Bibit cabai yang dibagikan merupakan tanaman cabai lokal yang cepat berbuah dan berumur panjang untuk mendukung Gertamcabai yang dicanangkan Mentan," kata Hidayanto.

Pada hari yang sama, BPTP Kaltim juga menyerahkan 1.000 bibit cabai secara gratis kepada warga Samarinda, yang habis dalam lima menit. "Kegiatan 1.000 bibit gratis dalam kaitan peringatan 57 tahun Kota Samarinda," kata Humas BPTP Kaltim, Margaretha Tarigan. (Foto2: Humas BPTP Kaltim)

INDONESIA`S Assessment Institute for Agricultural Technology (AIAT/BPTP) in East Borneo province on January 22, 2017 handed over 25,000 chilli seeds to the chairman of Samarinda`s Indonesian Housewives Organization (PKK) Amelia Faroek, to support urban farming program accross the country are launched by Agriculture Minister Andi Amran Sulaiman.

Director of East Borneo`s BPTP M Hidayanto said 25,000 chilli seeds will be distributed to seven districts and three cities in East Kalimantan province for for development of urban farming.

"Chilli seeds that we provide from local plants for support urban farming was launched by Minister Sulaiman few months ago," Mr Hidayanto said.

On the same day, he was also handed over 1,000 chilli seeds free of charge to Samarinda residents, which runs out in five minutes. "1,000 free chilli seeds in commemoration of 57 years of Samarinda as the provincial capital of East Kalimantan." said spokeswomen Margaretha Tarigan (Pictures of East Borneo`s BPTP PR)