Pusdiktan - Kadin Studi Banding `Pendidikan Ganda` Jerman, Ini Foto-fotonya
Senior Indonesian Agricultural Official Visit Germany in Pictures
KEPALA Pusat Pendidikan Pertanian (Pusdiktan) Idha Widi Arsanti mengikuti kegiatan studi banding ke Jerman bersama Kadin yang melibatkan unsur pemerintah dan swasta. Tujuannya mengetahui efektivitas konsep pendidikan politeknik link and match dengan dunia usaha dan industri (DuDi).
"Pusdiktan di BPPSDMP Kementan bertanggung jawab pada pengelolaan Polbangtan berupaya melakukan terobosan, untuk meningkatkan minat generasi muda kembali ke pertanian melalui pendidikan politeknik pertanian, yang link and match dengan DuDi," kata Idha WA.
Menurutnya, link and match yang akan dikembangkan Pusdiktan adalah mengadopsi beberapa best practises di Jerman, yang telah menerapkan sistem pendidikan ganda sejak puluhan tahun lalu. (Foto2: Pribadi & Humas Pusdiktan BPPSDMP)
SENIOR Indonesian Agricultural Official Idha Widi Arsanti Idha Widi Arsanti joined a comparative study program in Germany with Indonesian Chamber of Commerce and Industry or Kadin, to find out the effectiveness of the concept of education link and match with the business and industry.
"Indonesian agriculture ministry responsible for the management of Agricultural Development Polytechnic or Polbangtan to attract the interest of the younger generation back to farming through the Polbangtan," Arsanti said.
According to her, the link and match of Pusdiktan is adopting best practices in Germany that have developed dual education system since decades ago.
