Sinergi Kementan & Pemkab Bener Meriah, Pacu Peningkatan SDM Pertanian
Millennial Farmers Development are the Target of Indonesia`s Polbangtan Medan

Editor : Ismail Gani
Translator : Novita Cahyadi
Selasa, 23 April 2024
POLBANGTAN MEDAN: Pj Bupati Bener Meriah, Haili Yoga bersama Plh Direktur Polbangtan Medan, Mukhlis Yahya usai memberikan kuliah umum kepada mahasiswa Polbangtan Medan di Politeknik Pembangunan Pertanian [Polbangtan] Medan, di Aula Polbangtan Medan.

Medan, Sumut [B2B] - Pj Bupati Bener Meriah, Haili Yoga melakukan kuliah umum dalam rangka memberikan kiat sukses kepada mahasiswa Polbangtan Medan di Politeknik Pembangunan Pertanian [Polbangtan] Medan, di Aula Polbangtan Medan [18/4].

Hal ini sesuai pernyataan Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman bahwa Pemuda Indonesia harus memiliki karakter yang kuat dan cerdas sehingga mampu menjadi pemimpin dan pengusaha yang sukses dimasa depan. 

Kunci paling utama, kata Amran, yang harus dilakukan adalah berinovasi, dan kalau sudah berhasil terus lakukan "The power or repetition".

"Sebagai generasi muda harus mengubah kebiasaan. Tekad kuat dan kerja keras, akan mengubah nasib para anak muda," ujar Amran.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian [BPPSDMP], Dedi Nursyamsi juga menegaskan bahwa karakter yang dimiliki oleh petani milenial adalah salah satu kunci keberhasilan.

"Kalau kita benar-benar kelola pertanian dengan baik dan didukung dengan SDM yang cerdas, profesional, mandiri berdaya saing dan berjiwa wirausaha, saya yakin Kab. Bener Meriah akan menjadi sentra pangan Indonesia bahkan dunia," kata Dedi.

Polbangtan Medan merupakan perguruan tinggi dibawah naungan Kementerian Pertanian [Kementan] menjalin kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Bener Meriah dalam program Sekulah Belangi. 

Selain memberikan kuliah umum di Polbangtan Medan, Pj. Bupati Haili Yoga bersama dengan Plh Direktur Polbangtan Medan, Mukhlis Yahya telah menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah [NPHD] untuk merenovasi masjid AL- FALAH Polbangtan Medan.

Dalam kunjungannya di Polbangtan Medan, Pj. Bupati Haili Yoga di dampingi oleh Pj. Ketua TP-PKK Kabupaten Bener Meriah Risnawati, dan Kadis Pertanian Bener Meriah berkesempatan mengunjungi Gedung Laboratorium Teaching Factory Kopi [TeFa] yang merupakan tempat pengolahan kopi mulai dari hulu sampai ke hilirnya.

Haili Yoga mengatakan kepada seluruh peserta kuliah umum bahwa kalau ingin sukses pahami karakter sendiri, kemampuan sendiri dan apa yang ada pada diri sendiri terlebih dahulu lalu tetapkan tujuan dan ikuti prosesnya dengan ilmu pengetahuan. Ada ilmu pengetahuan budaya dan ilmu pengetahuan agama.

"Sering kali orang sukses tapi melupakan ilmu agama. Itu tak akan bertahan lama. Semuanya harus punya kolaborasi, komitmen bahwa saya akan menjadi sesuatu yang ditetapkan untuk menjadi sukses," katanya. 

Tugas mahasiswa Polbangtan Medan, kata Haili Yoga, adalah mengubah mindset masyarakat beralih ke IT. Sehingga pendapatan perkapita masyarakat bertambah karena adik-adik sudah disekolahkan di Polbangtan Medan.

"Daerah Bener Meriah 99% mata pencariannya adalah pertanian mulai dari komoditi alpukat, tomat, markisa dan durian. Kalau SDM tidak dilatih untuk 2 tahun kedepan, maka Bener Meriah akan dikuasai oleh orang lain," katanya.

Plh Direktur Polbangtan Medan, Mukhlis Yahya mengatakan kelas kerjasama dengan Kabupaten Bener Meriah dalam rangka mendukung Pemerintah Daerah mengembangkan potensi SDM-nya untuk mengelola komoditi kopi sebagai daerah penghasil kopi. program sekolah Belangi Pemda Bener Meriah sudah berlangsung saat ini.

"Kerja sama ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam pengembangan pertanian, melibatkan generasi muda, dan menciptakan sinergi antara institusi pendidikan dan pemerintah daerah untuk mencapai pembangunan pertanian yang berkelanjutan," kata Mukhlis.


Medan of North Sumatera [B2B] - The role of agricultural vocational education in Indonesia such as the the Agricultural Development Polytechnic or the SMKPPN to support Indonesian Agriculture Ministry seeks to maximize its efforts to produce millennial entrepreneur.

Youth Enterpreneurship And Employment Support Services Program or the YESS, to support Indonesian Agriculture Ministry seeks to maximize its efforts for the millennial entrepreneur.

Indonesian Agriculture Minister Andi Amran Sulaiman stated that the government´s commitment to developing agriculture, especially in the development of advanced, independent and modern agricultural human resources.

“The goal is to increase the income of farming families and ensure national food security. Farmer regeneration is a commitment that we must immediately realize," Minister Sulaiman said.

He reminded about the important role of vocational education, to produce millennial farmers who have an entrepreneurial spirit.

"Through vocational education, we connect campuses with industry so that Polbangtan graduates meet their needs and are ready for new things," Sulaiman said.

TERKAIT - RELATED