Recife (B2B) - Kosta Rika adalah tim terlemah di Grup D Piala Dunia 2014 namun justru menjadi tim yang pertama lolos ke babak 16 besar dari grup tersebut setelah meraih kemenangan kedua melawan Italia 1-0.

Di Grup D, peringkat FIFA Kosta Rika adalah ke-28 jauh di bawah tiga tim lainnya yakni Italia urutan 9, Inggris urutan 10 dan Uruguay (7). Sebelumnya Kosta Rika berhasil menghancurkan Uruguay 3-1, yang merupakan salah satu kejutan besar pada pertandingan putaran pertama Piala Dunia, seperti dilansir Yahoo Sports.

Hasil ini juga membuat Inggris yang berada di posisi juru kunci dipastikan pulang lebih awal karena hasil apapun dari pertandingan terakhirnya melawan Kosta Rika tidak akan mampu menjadi urutan kedua. Inggris, yang sama sekali tidak memiliki angka, sekarang dipastikan tersingkir di fase grup untuk pertama kalinya sejak 1958.

Gol semata wayang yang menjadi kemenangan Kosta Rika atas Italia tercipta di babak pertama menit 43 dari sundulan Bryan Ruiz.

Umpan panjang dari Junior Diaz ke pojok kiri gawang Italia disundul Ruiz dan tak berhasil dihalau oleh Gianluigi Buffon yang juga kapten Italia dan baru saja sembuh dari cidera.

Sebelum gol tercipta, Italia sebenarnya mempunyai dua peluang besar. Pertama di menit 30 saat Mario Balotelli menerima umpan dari tengah lapangan dan tinggal berhadapan dengan kiper Kosta Rika. Sayang tendangan melambungnya menyamping ke kanan gawang yang dijaga Keylor Navas.

Dua menit kemudian, Balotelli kembali menerima umpan tak jauh di luar kotak pinalti dan melakukan tendangan keras namun berhasil di tahan oleh Navas.

Di babak kedua, Italia langsung menggebrak dan terus melakukan serangan. Sementara itu Kosta Rica lebih banyak bertahan dan sesekali melakukan serangan balik. 

Di awal babak kedua, terdapat dua tendangan pemain Italia yang langsung mengharah ke gawang.

Pada menit 50 tendangan keras Matteo Darmian jauh di luar kotak pinalti berhasil di halau kiper Kosta Rika, Keylor Navas.

Selanjutnya pada menit 52, tendangan bebas Andrea Pirlo yang terarah kembali ditepis Navas. Setelah itu, praktis tidak ada serangan Tim Biru yang benar-benar mengancam gawang Kosta Rika akibat ketatnya pertahanan. Hingga akhir pertandingan, skor tidak berubah.