LEBIH cepat, lebih tajam, lebih kompak, tanpa henti mengejar kemenangan. Mereka adalah tim yang lebih baik dalam segala hal Rabu dini hari Wib, kuat membela diri tapi dengan semangat menyerang yang lebih besar, juga, kata Mail Online.

Barcelona menguasai 63% penguasaan bola di babak pertama, tapi hanya satu peluang. Bayern hanya mampu 37% tampak seperti pembantaian. Mereka membuat hitungan, mereka menusuk, mereka terluka, mereka menang dengan empat, demi Tuhan. Ini adalah kemenangan luar biasa, sebagai imajinasi paling liar.

Ini akan memaksa Barcelona bekerja lebih keras daripada selisih gol 4-0 daripada AC Milan minggu depan. Selisih gol begitu besar akan berbeda ketika melawan Bayern ketimbang klub asal Italia tersebut.

Bayern bernasib baik pada gol kedua, yang tampak offside, tapi dinyatakan gol, luar biasa. Tim asal Munich telah mencatat rekor di Jerman dan mungkin suatu hari melakukannya di panggung megah.

Mereka tidak perlu takut pada persaingan di Eropa musim ini, dan dengan pemain muda dan uang banyak untuk membeli pemain, mereka sudah pantas jadi juara.

Juup Heynckes                                                                                                                                     Pelatih Bayern Munich Jupp Heynckes memuji para pemainnya karena telah menerapkan taktik secara ´cemerlang´ selama pertandingan melawan Barcelona yang dimenangi 4-0 oleh mereka.

Dua gol dari Thomas Muller dan masing-masing satu gol dari Arjen Robben dan Mario Gomez menempatkan Bayern ke posisi lebih dekat mencapai final kedua berturut-turut mereka di Liga Champions di mana laga leg kedua di Camp Nou pekan depan sepertinya hanyalah formalitas, demikian espn.com.

Bayern telah mencetak empat gol atau lebih pada empat laga tandang terakhir mereka sehingga Heynckes yakin dominasi klub Bavaria di musim kompetisi ini membuktikan mereka sebagai salah satu tim paling konsisten di Eropa.

"Kami telah memainkan sepakbola yang luar biasa sepanjang tahun," kata Heynckes kepada Sky Sport Jerman. "Nafsu untuk sukses besar sekali sejak dua tahun lalu."

"Tim saya membuat taktik kami bekerja dengan brilian. Kami berlari dan kami bertarung, dan itu menunjukkan kekuatan dan kelas kami."

Sepertinya anak-anak asuhan Heycnkes tengah meretas untuk menciptakan treble (tiga gelar juara), setelah menjuarai Bundesliga dan menempati satu tempat pada final DFB Pokal.

Gelandang Phillip Lahm mengaku tidak terkejut oleh hasil dini hari tadi karena Bayern memang membidik salah satu dari sedikit kelemahan lawannya Barcelona dalam memainkan bola-bola atas.

"Tentu saja saya bisa memaklumi apa yang telah terjadi. Kami punya potensi untuk mengalahkan tim mana pun," kata Lahm. "Sudah menjadi rahasia umum bahwa Barcelona punya masalah di udara (memainkan bola-bola atas). Pertahanan kami nyaris sempurna, itulah kuncinya."

Franck Ribery mengakui timnya mungkin kalah di leg kedua nanti namun yakin asa timnya meraih juara Liga Champions.

"Untuk bisa meraih hasil seperti itu kami paham kami mesti bekerja keras," kata Ribery. 

"Di luar itu, kami tahu kami punya seorang striker yang bisa menciptakan gol. Kami sangat senang. Masih ada satu pertandingan lagi tapi saya kira kami bermain sangat bagus malam ini," kata dia seperti dikutip espn.com.