Islam Slimani Patahkan Tekad Rusia dan Antar Aljazair Tembus 16 Besar

Islam Slimani Knocks Out Russia and Books Last-16 Clash with Germany

Editor : Ismail Gani
Translator : Novita Cahyadi


Islam Slimani Patahkan Tekad Rusia dan Antar Aljazair Tembus 16 Besar
Gol penyerang Islam Slimani pada menit 60, membuat Aljazair menyamakan kedudukan setelah tertinggal lebih dulu dari Rusia berkat gol cepat Alexander Kokorin pada menit 6 (Foto: MailOnline)

Curitiba (B2B) - Aljazair menahan imbang Rusia 1-1 dalam laga penentu Grup H sekaligus memastikan diri melaju ke babak 16 besar Piala Dunia 2014.

Pelatih Aljazair Vahid Halilhodzic akan dikenang dalam sejarah sebagai pelatih pertama yang mengantarkan Aljazair ke babak knockout.

Gol penyerang Islam Slimani pada menit 60, membuat Aljazair menyamakan kedudukan setelah tertinggal lebih dulu dari Rusia berkat gol cepat Alexander Kokorin pada menit 6 di Arena da Baixada, Curitiba, Brasil, Jumat pagi WIB.

Berkat hasil tersebut tim besutan Valid Halilhozic berhak melangkah ke babak gugur setelah menempati peringkat kedua klasemen akhir Grup H dengan koleksi empat poin di bawah Belgia yang mengemas sembilan poin, setelah sukses melakukan sapu bersih memperoleh kemenangan ketiga mereka 1-0 atas Korea Selatan di Sao Paulo.

Sementara Rusia yang ditangani pelatih asal Italia Fabio Capello dan gagal memenangi satu laga pun dari tiga laga hanya mendapatkan dua poin sehingga tersingkir dari Piala Dunia 2014 bersama Korea Selatan, juru kunci dan memperoleh satu poin saja.

Curitiba - The coaches of Algeria and Russia have each made one change for their crucial World Cup Group H encounter on Thursday.

Algeria´s Vahid Halilhodzic replaced his captain Madjid Bouguerra with Esseid Belkalem. Rafik Halliche will lead the Algeria team instead.

Russia manager Fabio Capello has called up forward Aleksandr Kerzhakov, who scored the team´s only goal so far in the opening 1-1 draw with South Korea. Kerzhakov replaces Maksim Kanunnikov.

Algeria can progress to the knockout stages of the World Cup for the first time if it beats Russia at Arena da Baixada in the southern Brazilian city of Curitiba. A draw may well be enough, too.

Russia can only progress if it beats Algeria and South Korea does not beat group leader Belgium by a margin that would undo the current advantage Capello´s team has on goal difference.