Jepang vs Yunani: Katsouranis Diusir Wasit sebelum Berakhir Draw
Japan v Greece: Katsouranis Sent Off but 10 Men Hold Out for a Draw
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani
Natal (B2B) - Bermain dengan kelebihan satu pemain dan menyerang sepanjang pertandingan tidak bisa membuat Jepang memenangi laga Grup C melawan Yunani di Estadio das Dunas Natal, yang harus berakhir seri 0-0.
Setelah pemain Yunani Kostas Mitroglou gagal memanfaatkan peluang pada menit-menit awal, Atsudo Uchida menguji kembali pertahanan Yunani namun dengan cermat kiper Yunani Orestis Karnezis mengamankan gawangnya, seperti dilansir Yahoo Sports.
Dua menit kemudian Yuya Osaka yang mencoba melakakukan penetrasi berbahaya, namun kembali Karnezis mementahkannya dengan tangan kirinya.
Pada menit 29, giliran Keisuke Honda yang hampir mencetak gol lewat tendangan bebas. Karnezis kembali mementahkan upaya Jepang ini.
Kemudian, pukulan hebat menimpa Yunani ketika pada menit 38 kapten Kostas Katsouranis mendapatkan kartu kuning kedua sehingga diusir dari lapangan. Pelanggaran terakhir dia adalah sengaja mengambil kaki kapten Jepang Makoto Hasebe.
Yunani masih berusaha melawan untuk menyerang dan Vasileios Torosidis mendapatkan ruang di tepi kotak penalti Jepang. Setelah menerima bola muntah dia melepaskan tembakan keras namun Kawashima terbang mencegah arah bola ke kiri dan menghalaunya. Kedudukan 0-0 sampai akhir babak pertama.
Menukar Hasebe dengan Yasuhito Ende sejak awal babak kedua, Jepang menggempur Yunani dengan kelebihan satu pemain, tetapi Yunani berjuang habis-habisan melawan serbuan para pemain Jepang.
Setelah Yunani mencoba mengancam Jepang lewat sepakan kaki kanan usai menerima asssit Theofanis Gekas dan upaya gagal Yasuhito Endo yang tendangannya diblok Orestis Karnezis, Jepang memasukkan Shinji Kagawa pada menit 57.
Kendati Jepang terus menekan dan saat bersamaan kekurangan satu pemain, Yunani sempat melawan dengan beberapa kali mengancam melalui sundulan Theofanis Gekas dan tendangan Panagiotis Kone pada menit 60, namun semuanya melenceng dari gawang Jepang.
Setelah itu banjir serangan Jepang bertubi-tubi menerjang pertahanan Yunani, mulai dari tendnagan kaki kiri Keisuke Honda dan sundulan Shinji Okazaki yang keduanya dimentahkan Karnezis.
Setelah itu Yoshito Okubo menciptakan salah satu peluang terbaik pada menit 68 usai mengoptimalkan kreasi apik dari Atsuto Uchida dan Shinji Kagawa.
Tiga menit kemudian Uchida juga menciptakan peluang usai memanfaatkan kelengahan Sokrati, dan lalu pada menit 77 Karnezie memblok tembakan Uchida.
Peluang terbaik terakhir Jepang tercipta pada dua menit terakhir ketika Torosidis menjatuhkan Shinji Okazaki untuk menciptakan tendangan bebas, namun Karzenis lagi-lagi menyelamatkan gawang dengan mementahkan tendangan Endo. Kedudukan 0-0 pun bertahan sampai laga usai.
Jepang menguasai lapangan dengan 68 persen penguasaan bola dan mendominasi umpan dengan 561 berbanding 143 yang diciptakan Yunani.
Menurut statistik FIFA, Jepang melepaskan 61 serangan berbahaya dengan 16 upaya gol yang 11 diantaranya tepat menyasar target.
Hasil seri tanpa gol ini memberatkan kedua tim karena pada pertandingan terakhir mereka harus berhadapan dengan Kolombia yang sudah memastikan melaju ke 16 Besar dan Pantai Gading yang mengimbangi Kolombia pada pertandingan keduanya serta sudah mengumpulkan tiga poin.
Natal - Greece promised goals that didn´t come. Japan pressed for a victory that eluded it yet again.
The ultimate result of what has turned out to be a rarity at this World Cup - a 0-0 draw - is that Colombia is guaranteed to move on to the knockout rounds and Greece and Japan are still clinging to life in Group C.
Reduced to 10 men after captain Costas Katsouranis was sent off in the 38th minute with his second booking, Greece held on for a critical result in the group by returning to the rock-solid defense that Colombia had blistered for three goals in an opening loss.
Both teams inserted new strikers in search of goals and a first victory, but ultimately the main objective was survival and both achieved that with one match left in group play. Japan would have been eliminated with a loss.
Once Katsouranis was sent off after a rough challenge on Makoto Hasebe, Greece withdrew into a defensive setup and held firm. Even short-handed, Greece was better organized against Japan and avoided any critical mistakes.
Japan defender Atsuto Uchida said he could sense Greece building a wall around the goal as soon as Katsouranis was sent off.
Japan pressed forward after halftime and had several chances to score.
The best came in the 68th minute when Shinji Kagawa played a long pass over the top to Uchida, who sent it back across the middle to Yoshito Okubo, who blasted the volley over the net.
Greece goalkeeper Orestis Karnezis also was forced to make a diving save in injury time to preserve the draw and the point for Greece.
Greece came in determined to turn around its dismal scoring history in the World Cup - 18 goals conceded against just two scored - inserting Kostas Mitroglou up front. Greek players had even promised goals against Japan.
But Mitroglou´s best effort was an early volley that spun off his foot and he didn´t even make it to halftime.
After taking an elbow in the side in the 30th minute, Mitroglou collapsed to the ground. He got up and walked off under his own power but soon determined he couldn´t continue and was taken off for Theofanis Gekas in the 35th minute.
Things got worse for Greece just moments later when Katsouranis was sent off. Greece retreated into its half of the field for most of the second half. Japan had 68 percent of ball possession.
Katsouranis will be suspended for Greece´s final group match against Ivory Coast.
