RIDHO Rhoma mengaku tidak pernah bermimpi ayahnya bakal menjadi presiden, meski diakuinya sang ´raja dangdut´ telah mendapat dukungan sejak beberapa tahun lalu.

"Saya sama sekali nggak pernah mimpi papa jadi presiden. Konsekuensinya besar," kata Ridho Rhoma di Bakrie Tower, Rasuna Epicenrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (13/11).

Rhoma Irama mantap mencalonkan diri menjadi presiden Republik Indonesia periode 2014-2019. Dalam pengakuannya, beberapa waktu lalu, Rhoma sadar pencalonannya sebagai presiden akan banyak menemui sandungan, salah satunya isu poligami. Namun bagi pelantun lagu Begadang itu, isu poligami takkan membuatnya mundur.

Sekarang, tahun ini, papa pada posisi yang nggak menolak. Papa nggak mungkin menolak lagi. Saya tahu itu berat. Tetapi, saya yakin beliau tahu apa yang dilakukannya," terangnya.

"Hal ini bukan yang baru buat kami, dan kami serahkan kepada masayarakat. Dan, ini baru sebatas wacana," imbuhnya.

Foto: syahriini.blogspot.com