Kamerun Ditekuk Kroasia 4-0, Ekotto Tanduk Rekan Satu Tim

Ekotto Headbutts Moukandjo during Cameroon`s Defeat by Croatia

Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani


Kamerun Ditekuk Kroasia 4-0, Ekotto Tanduk Rekan Satu Tim
Moukandjo berusaha tak menghiraukannya, tetapi tiba-tiba Ekotto menanduk pemain 25 tahun itu dan keributan tak dapat dihindari (Foto2: MailOnline)

Brasil (B2B) - Benoit Assou-Ekotto hilang kesabaran dan menanduk rekan setimnya, Ben Moukandjo saat Kroasia menyingkirkan Kamerun pada laga grup A, (19/6).

Misi yang diusung Kamerun saat menghadapi Krosia, yakni meraih kemenangan untuk menjaga peluang lolos dari fase grup. Namun, mimpi Kamerun dihempaskan begitu saja ketika Kroasia mencetak empat gol dan tak mampu dibalas satupun, seperti dilansir Yahoo Sports.

Menjelang babak kedua usai, Ekotto mencoba mengirim umpan kepada penyerang pengganti Pierre Webo, di kotak pinalti tetapi tendangannya masih membentur mistar gawang. 

Setelah serangnya tak membuahkan hasil, Ekotto menghampiri Ben Moukandjo yang saat itu juga ada di kotak pinalti, kemudian dia meneriakinya. 

Moukandjo berusaha tak menghiraukannya, tetapi tiba-tiba Ekotto menanduk pemain 25 tahun itu dan keributan tak dapat dihindari. 

Setelah pluit babak kedua dibunyikan, Ekotto pergi begitu saja tanpa mendapat peringatan dari wasit yang tak melihat kejadian itu. Sementata kapten Kamerun, Samuel Eto´o terlihat berbicara kepada Moukandjo setelah babak usai. 

Pelatih Kamerun, Volker Finke pun dibuat bingung atas tingkah anak asuhnya. Finke pun meminta maaf atas perbuatan timnya. 

"Ini tak dapat dipercaya," katanya kepada wartawan dikutip di Goal.com. "Saya melihat kejadian ini dan saya perlu mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi, kenapa dua pemain itu meledak."

"Saya benci melihat ini. Bukan seperti ini citra yang ingin saya perlihatkan."

Finke menambahkan, "Saya meminta maaf atas hasil ini, sangat menyakitkan. Kami tidak dapat mengontrol pertandingan dan tidak suka sikap tim. Tetapi kami tetap harus melihat ke depan, tim ini jelas punya pemain untuk masa depan."

Sementara, di babak pertama Alex Song lebih dulu diganjar kartu merah oleh wasit karena kedapatan memukul punggung penyerang Kroasia Mario Mandzukic hingga terjatuh yang berlari tanpa bola.

Kekalahan Kamerun di Manaus menjadikannya negara ketiga yang harus angkat koper lebih dulu di Piala Dunia. Namun, Kamerun masih mempunyai satu laga sisa melawan Brasil pada Senin, (24/6).

Brasil - Benoit Assou-Ekotto lost his cool and headbutted his own team-mate in the final moments of Cameroon´s 4-0 thrashing at the hands of Croatia on Wednesday.

The African nation were being outplayed in a must-win match against the Balkan side and were four goals and a man down with a minute left on the clock when the QPR left-back, on loan from Tottenham, snapped.

He whipped in an inch-perfect cross for substitute striker Pierre Webo to crash against the crossbar via the ground and his overhead kick follow-up could not be directed past his Croatian marker.

After the attack has dissipated, Assou-Ekotto went over to Ben Moukandjo - who had been lingering on the edge of the box when the defender had crossed for Webo - and started shouting at him.

Moukandjo attempted to walk past, looking downtrodden, but Assou-Ekotto suddenly lent in to attack the 25-year-old, who looked shocked at his team-mate.

The referee and his fellow officials missed the incident, so Assou-Ekotto has so far escaped being reprimanded, while injured Cameroon skipper Samuel Eto´o could be seen comforting a distressed Moukandjo after the final whistle.

Earlier in the first half, Alex Song elbowed Croatia striker Mario Mandzukic in the back, resulting in the Barcelona midfielder being given a straight red card.

The defeat in Manaus saw Cameroon become the third team to be eliminated from the World Cup, despite them still having a game against Brazil to play on Monday.

Their tournament has been plagued by an internal dispute over potential win bonuses, which ultimately proved pointless as the Indomitable Lions look set to exit the competition without a victory.