Swasembada, Kementan Kawal Gerakan Tanam Serempak Kabupaten Deli Serdang
Millennial Farmers Development are the Target of Indonesia`s Polbangtan Medan
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani

Deli Serdang, Sumut (B2B) - Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Dinas Pertanian Kabupaten Deli Serdang menunjukkan komiten dalam mendukung program swasembada pangan dengan melakukan gerakan tanam padi serentak di Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (2/4/2025).
Gerakan tanam padi serentak ini dilaksanakan oleh Plt. Dirjen Perkebunan, Heru Tri Widarto, Direktur Perlindungan Perkebunan, Hendramojo Bagus Hudoro, Kepala Pusat Pendidikan Pertanian, Muhammad Amin, Direktur Polbangtan Medan, Nurliana Harahap, Brigade Pangan Milenial Usaha Bersama, para penyuluh pertanian dan petani.
Ini sesuai dengan arahan dari Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman menekankan pentingnya gerakan tanam serentak sebagai upaya strategis untuk mencapai swasembada pangan nasional.
Mentan Amran Beliau menyoroti pentingnya dukungan infrastruktur, seperti irigasi, serta apresiasi terhadap kerja keras para petani serta dukungan berbagai pihak baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.
Hal tersebut diperkuat dengan pernyataan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Idha Widi Arsanti yang terus mendukung Brigade Pangan (BP) dalam upaya memanfaatkan lahan yang belum tergarap secara maksimal, sehingga potensi pertanian di berbagai daerah dapat dioptimalkan untuk mendukung ketahanan dan swasembada pangan.
Plt. Dirjen Perkebunan, Heru Tri Widarto mengatakan kunci sukses untuk pertanaman tiga kali yaitu dengan melakukan tanam serempak. Heru juga menambahkan jika bantuan benih belum sampai, maka petani diperbolehkan untuk menanam bibit secara swadya.
“Bantuan benih saat ini sedang dalam proses pengiriman. Jika sudah lewat masa tanam di MT 2, maka bantuan bibit bisa digunakan pada pertanaman di MT 3,” katanya.
Direktur Polbangtan Medan, Nurliana Harahap mengatakan kegiatan tanam padi serentak ini diharapkan dapat memotivasi petani lainnya untuk turut serta meningkatkan produktivitas pertanian.
"Kementerian Pertanian akan terus melakukan pendampingan kepada BP dan petani untuk melakukan olah tanah, penanaman dan hingga panen nantinya," ungkap Nurliana.
Polbangtan Medan, sambung Nurliana, akan berkesinambungan untuk menurunkan ASN, Dosen dan mahasiswa Polbangtan Medan untuk melakukan pendampingan terhadap petani agar program swasembada pangan bisa tercapai.
Selain itu, Polbangtan Medan juga memastikan bahwa BP yang ada di Sumatera Utara selalu didorong untuk terus memanfaatkan alat mesin pertanian yang sudah diterima.
Manajer BP Millenial Usaha Bersama, Hardi Malau menegaskan akan mendukung program swasembada pangan dengan menjalankan dan mengoperasionalkan BP sesuai dengan target yang sudah ditetapkan. [yenni/risma/ira/timhumas polbangtanmedan]
Deli Serdang of North Sumatera [B2B] - The role of agricultural vocational education in Indonesia such as the the Agricultural Development Polytechnic or the Polbangtan to support Indonesian Agriculture Ministry seeks to maximize its efforts to produce millennial entrepreneur.
Youth Enterpreneurship And Employment Support Services Program to support Indonesian Agriculture Ministry seeks to maximize its efforts for the millennial entrepreneur.
Indonesian Agriculture Minister Andi Amran Sulaiman stated that the government´s commitment to developing agriculture, especially in the development of advanced, independent and modern agricultural human resources.
“The goal is to increase the income of farming families and ensure national food security. Farmer regeneration is a commitment that we must immediately realize," Minister Sulaiman said.
He reminded about the important role of vocational education, to produce millennial farmers who have an entrepreneurial spirit.
"Through vocational education, we connect campuses with industry so that Polbangtan graduates meet their needs and are ready for new things," Sulaiman said.