Debat Terbuka, Kiat Polbangtan Kementan Didik Kandidat Petani Muda Terdidik
Millennial Farmers Development are the Target of Indonesia`s Polbangtan Medan
Editor : Taswin Bahar
Translator : Novita Cahyadi
Medan, Sumut [B2B] - Politeknik Pembangunan Pertanian [Polbangtan] di Polbangtan Medan mengadakan Debat Terbuka bagi kandidat pengurus Senat Mahasiswa [Sema] 2024. Kegiatan debat dipimpin Wakil Direktur [Wadir] I Nurliana Harahap mewakili Direktur Polbangtan Medan, Yuliana Kansrini pada Jumat [1/3].
Debat kali ini mengangkat empat tema utama yakni Sistem Pelayanan dan Keuangan Organisasi; Seni budaya, Olahraga dan Kesehatan; Perkuliahan dan Keasramaan; Gen Z dan Digitalisasi Pertanian yang berlangsung di aula kampus.
Kegiatan debat dalam upaya menyukseskan Pemilihan Raya [Pemira] Polbangtan Medan untuk menentukan calon pemimpin organisasi periode 2024 - 2025 yang diharapkan mampu menjadi penilaian mahasiswa untuk memiliki calon pemimpin organisasi yang terbaik.
Upaya Polbangtan Medan sejalan arahan Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman untuk membangun ekosistem baru di sektor pertanian agar anak-anak muda mempunyai ruang untuk untung dan berkembang sehingga sektor agro menjadi idola anak muda.
“Saya ingin anak-anak muda Indonesia melirik pertanian sebagai sektor yang diunggulkan," katanya.
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Kementan [BPPSDMP] Dedi Nursyamsi menuturkan bahwa saat ini dibutuhkan sekelompok anak muda yang memiliki loyalitas dan integritas tinggi untuk memajukan sektor pertanian Indonesia.
“Sudah saatnya pertanian dikelola oleh generasi milenial yang menggunakan kreativitas dan inovasinya sehingga pertanian ke depan menjadi pertanian modern," katanya.
Tak hanya untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri, kata Dedi Nursyamsi, juga berorientasi ekspor. Saat ini kita telah memiliki banyak petani muda sekaligus enterpreneur di bidang pertanian.
Dalam arahannya, Wadir I Polbangtan Medan, Nurliana Harahap mengharapkan kegiatan Pemira 2024 menjadi perwujudan demokrasi di lingkungan kampus.
"Diharapkan kegiatan pemilihan berlangsung Luber. Maksudnya langsung, umum, bebas dan rahasia sehingga mahasiswa dapat memilih pemimpin terbaik dari hati nurani. Tanpa ada tekanan dan paksaan dari pihak lain," katanya.
Debat terbuka dihadiri oleh para panelis yang terdiri atas wakil direktur dan Bimtan mahasiswa. Para panelis mengajukan pertanyaan pada para pasangan calon [Paslon] dan diberi waktu untuk menjawab pertanyaan dari panelis.
"Para Paslon juga diberi kesempatan untuk saling bertukar gagasan dan saling mengoreksi lawan pasangan calon," kata Nurliana Harahap.
Kegiatan Debat Terbuka berlangsung meriah dan suportif dari mahasiswa pendukung masing-masing paslon. Para calon pasangan paslon organisasi BEM, BPM, HMJ BUN, dan HMJ TAN juga secara supportif saling beradu gagasan dan dengan semangat menyampaikan visi, misi dan program unggulan masing-masing kabinet. [yennizar/ira/timhumas polbangtanmedan]
Medan of North Sumatera [B2B] - The role of agricultural vocational education in Indonesia such as the the Agricultural Development Polytechnic or the Polbangtan, to support Indonesian Agriculture Ministry seeks to maximize its efforts to produce millennial entrepreneur.
Youth Enterpreneurship And Employment Support Services Programme or the YESS, to support Indonesian Agriculture Ministry seeks to maximize its efforts for the millennial entrepreneur.
Indonesian Agriculture Ministry, Andi Amran Sulaiman stated that the government´s commitment to developing agriculture, especially in the development of advanced, independent and modern agricultural human resources.
The goal is to increase the income of farming families and ensure national food security. Farmer regeneration is a commitment that we must immediately realize.
He reminded about the important role of vocational education, to produce millennial farmers who have an entrepreneurial spirit.
Through vocational education, we connect campuses with industry so that Polbangtan graduates meet their needs and are ready for new things.
