Replikasi CSA di Sumut, Kementan gelar Bimtek di Kabupaten Batubara

Indonesia Irrigation Development the Target of Government`s Loan Program

Editor : M. Achsan Atjo
Translator : Dhelia Gani


Replikasi CSA di Sumut, Kementan gelar Bimtek di Kabupaten Batubara
PROGRAM SIMURP: Bimtek CSA di Batubara berlangsung satu hari yang diikuti 20 peserta di Balai Penyuluhan Pertanian [BPP] Kecamatan Mendang Deras Sirapit. Peserta terdiri atas penyuluh, POPT, Pengawas Benih Tanaman [PBT] dan petani muda.

Batubara, Sumut [B2B] - Meningkat rata-rata 0,46 ton/ha, produktivitas lahan Pertanian Cerdas Iklim/Climate Smart Agriculture [CSA] ketimbang Non CSA. Begitu pula laba hasil panen, Return Cost Ratio [R/C Ratio] petani CSA meningkat rata-rata 2,55 berbanding 2,28 dari petani Non CSA, setelah pendapatan rata-rata dikurangi biaya produksi rerata.

Inovasi CSA dikembangkan pada 24 kabupaten di 10 provinsi, di antaranya Kabupaten Deli Serdang dan Serdang Bedagai yang termasuk Daerah Irigasi [DI] Provinsi Sumatera Utara.

Kisah sukses CSA yang diusung Kementerian Pertanian RI dan Program Strategic Irrigation Modernization and Urgent Rehabilitation Project [SIMURP] diupayakan keberlanjutan program pada tujuh kabupaten di Sumatera Utara yakni Langkat, Batubara, Mandailing Natal, Tapanuli Selatan, Simalungun, Toba dan Tapanuli Utara dalam upaya replikasi.

Upaya keberlanjutan program diupayakan Kementan bersama SIMURP melalui Bimbingan Teknis [Bimtek] bagi petugas dan petani muda pada tujuh kabupaten tersebut pada akhir Februari hingga awal Maret 2024.

Upaya petani dan penyuluh CSA di Sumatera Utara sejalan arahan Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman bahwa Kementan telah menetapkan arah kebijakan pembangunan dengan mengoptimalkan sumber daya alam [SDA] maupun SDM serta memanfaatkan teknologi mutakhir, mekanisasi dan korporasi hulu ke hilir.

"Fokusnya memperkuat produksi komoditas strategis seperti pada dan jagung sesuai instruksi Presiden RI Joko Widodo. Tekan impor. Capai swasembada pangan. Kita pernah meraihnya maka harus kembali dicapai," katanya.

Upaya tersebut, kata Mentan Amran, salah satunya, dengan mematok target produksi beras pada 2024 mencapai 35 juta ton, ketimbang produksi 2023 sebanyak 31 juta ton.

Hal tersebut didukung oleh Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Kementan [BPPSDMP] Dedi Nursyamsi bahwa keberhasilan kebijakan Kementan memerlukan sinergi antara seluruh insan pertanian.

"Untuk itu diperlukan langkah awal dalam upaya peningkatan wawasan dan pemahaan serta penyamaan persepsi dalam upaya mencapai swasembada padi dan jagung,” katanya.

Bimtek di Batubara
Direktur National Project Implementation Unit [NPIU] SIMURP Bustanul Arifin Caya mengatakan Program SIMURP fokus  antisipasi perubahan iklim global pada sektor pertanian.

Kegiatan CSA bertujuan meningkatkan produksi dan produktivitas, mengajarkan budidaya pertanian tahan perubahan iklim, antisipasi risiko gagal panen, mengurangi emisi Gas Rumah Kaca [GRK] dan meningkatkan pendapatan petani di khususnya di Daerah Irigasi [DI] Program SIMURP.

Project Manager SIMURP Sri Mulyani menjelaskan Program CSA SIMURP merupakan modernisasi irigasi strategis dan program rehabilitasi mendesak.

"Pengelolaannya pada lintas empat kementerian dan lembaga yaitu Bappenas, Kementan, Kementerian PUPR, dan Kemendagri," katanya.

Penyuluh Pusat di Kementan, Susi Deliana melaporkan bahwa Pemprov Sumut menggandeng Kementan melaksanakan program utama daerah dan Kementan melalui kegiatan Bimtek di Kabupaten Batubara bagi keberlanjutan Program CSA belum lama ini.

Bimtek CSA di Batubara berlangsung satu hari yang diikuti 20 peserta di Balai Penyuluhan Pertanian [BPP] Kecamatan Mendang Deras Sirapit. Peserta terdiri atas penyuluh, Petugas Pengendali Organisme Pengganggu Tumbuhan [POPT], Pengawas Benih Tanaman [PBT] dan petani muda Batubara.

Sasaran Bimtek adalah sosialisasi paket teknologi CSA dan Program Genta Organik serta kesiapan petani dan penyuluh menghadapi fenomena El Nino pada seluruh BPP di Batubara.

Hadir tiga narasumber yang merupakan penyuluh dari lokasi kegiatan CSA di Kabupaten Deli Serdang dan Serdang Bedagai serta dari UPT Perlindungan Tanaman Pangan dan Hortikultura [PTPH] Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sumatera Utara.

Materi Bimtek meliputi tiga judul. Pertama, tentang Teknologi Irigasi Intermiten atau Alternate Wetting and Drying [AWD] dan penggunaan varietas unggul baru yang adaptif terhadap perubahan iklim. Kedua, Pemupukan Berimbang melalui Penggunaan PUTS, Kalender Tanam [Katam] dan Jajar Legowo [Jarwo]. Sementara POPT Pemprov Sumut mengulas tentang Pembuatan Pupuk Organik dan Pengendalian OPT Ramah Lingkungan. [timsimurpkementan]

Batubara of North Sumatera [B2B] - The objective of the Strategic Irrigation Modernization and Urgent Rehabilitation Project [SIMURP] with Indonesia Agriculture Ministry is to increase production and productivity, increasing farmers´ knowledge and skills in implementing climate smart agriculture, reducing the risk of crop failure, reduce the effect of greenhouse gases, and increase the income of farmers in irrigated areas and swamp areas.

The target is to increase cropping intensity through irrigation rehabilitation, revitalization and modernization activities, the realization of a sustainable irrigation system through the revitalization of irrigation management, increasing institutional strengthening, as well as increasing the capacity and competence of human resources in irrigation management and increasing production and productivity.

Increasing farmers´ knowledge and skills in implementing climate smart agriculture, reducing the risk of crop failure, reducing the greenhouse gas effect and increasing farmers´ income in irrigated areas and swamp areas.

SIMURP locations in 13 irrigation areas and two swamp areas namely Banyuasin and Katingan Regencies and 17 districts in eight provinces.

The main objective is to increase motivation for agricultural extension workers, agricultural extension centers, farmer groups, women farmer groups and farmer economic groups in agribusiness-oriented farming.