Pangeran Arab Gugat Forbes, Hartanya US$30 M Bukan US$20 M

Saudi Prince Sues Forbes, He Was Only Worth US$20 Billion

Editor : Heru S Winarno
Translator : Parulian Manalu


Pangeran Arab Gugat Forbes, Hartanya US$30 M Bukan US$20 M
Pangeran Alwaleed bin Talal dari Arab Saudi (Foto: Mail Online)

PANGERAN dari Arab Saudi menggugat majalah Forbes atas dugaan pencemaran nama baik, karena diklaim hanya memiliki kekayaan senilai US$20 miliar dalam daftar orang kaya tahunan yang dirilisnya dan bukan disebut US$30 miliar.

Pangeran Alwaleed bin Talal, salah satu pengusaha terkaya di dunia, mengklaim majalah tersebut meremehkan kekayaannya sebesar 9.6 miliar euro dan enempatkannya pada urutan ke-26 di daftar orang terkaya dunia tahun ini.
Apabila kekayaannya ditetapkan senilai $29,6 miliar maka posisinya di urutan ke-10 terkaya di dunia.

Alwaleed menuduh Forbes ´lalai dan tidak akurat´, berupaya bias terhadap investor Timur Tengah dan lembaga keuangan´ dalam sebuah wawancara dengan Sunday Telegraph pada Maret.

Pangeran kini membawa tuduhan pencemaran nama baik terhadap majalah penerbit Forbes, Randall Lane dan dua wartawan ke Pengadilan Tinggi di London, lapor Guardian, seperti dilansir Mail Online.

Ia akan mengklaim bahwa Rich List menyebabkan kerugian serius terhadap reputasi dan keuangan perusahaannya, Kingdom Holding.

Perusahaannya, Kingdom Holding mengendalikan investasi penting termasuk saham Apple, Facebook, Twitter dan jaringan media milik Rupert Murdoch, News Corp.

Kekayaan propertinya termasuk Savoy Hotel, The Plaza di New York, jaringan hotel Four Seasons hotel dan memiliki saham komplek Canary Wharf.

Forbes menghitung kekayaan sang pangeran berdasarkan nilai investasinya yang diketahui dan bukan dari nilai saham Kingdom Holding di Taduwal, bursa saham Arab Saudi, katanya.

Pangeran mengatakan kepada Sunday Telegraph : "Saya tidak melakukan gugatan hukum karena kekayaan saya, tetapi karena mereka menuduh Arab Saudi kekayaannya dimanipulasi, karena kami tidak memiliki kasino. Ini tidak bisa diterima."

Seorang juru bicara Forbes mengatakan kepada Guardian: "Kami sangat terkejut melihat klaim bahwa Pangeran Alwaleed memutuskan untuk menuntut Forbes, terutama jika ia telah melakukannya di Inggris, yurisdiksi yang tidak ada sama sekali hubungannya dengan cerita berita yang dirilis baru-baru ini yang menggugat tentang klaim kekayaannya.

A SAUDI prince is suing Forbes magazine for libel because it said he was only worth $20billion in its annual rich list instead of $30billion.

Prince Alwaleed bin Talal, one of the world´s richest businessmen, claims the magazine underestimated his wealth by £9.6billion when it placed him at 26th in this year´s list.

Being listed as worth $29.6billion would have placed him in the list´s top ten.

Alwaleed accused Forbes of ´flawed and inaccurate, displays bias against Middle East investors and financial institutions´ in an interview with the Sunday Telegraph in March.

The prince has now brought libel action against the magazine´s publisher Randall Lane and two journalists in the High Court in London, reports the Guardian.

He will claim that the Rich List caused serious harm to his reputation and to his company Kingdom Holdings´ finances.

His company Kingdom Holdings controls investments including stakes in Apple, Facebook, Twitter and Rupert Murdoch´s News Corp.

His property includes the Savoy Hotel, the Plaza in New York, the Four Seasons hotel chain and a stake in the owners of London´s Canary Wharf complex.

Forbes calculated the prince´s wealth based on the value of his known investments instead of Kingdom´s share price on the Taduwal, the Saudi stock exchange, it said.

The prince told the Sunday Telegraph: ´I am not pursuing it because of my wealth, but because they are accusing Saudi Arabia of being manipulated because we have no casinos. This is unacceptable.´

A spokesman for Forbes told the Guardian: ´We´re very surprised at claims that Prince Alwaleed has decided to sue Forbes, particularly if he has done so in the United Kingdom, a jurisdiction that has nothing whatsoever to do with our recent story which raised questions about his claims about his wealth.