Kota Bogor, Jabar [B2B] - Politeknik Pembangunan Pertanian [Polbangtan] khususnya Polbangtan Bogor akan menggelar Agriculture Job Fair 2024 [AJF] pada Selasa, 6 Agustus. Kegiatan AJF 2024 sejalan komitmen Kementerian Pertanian RI untuk memfasilitasi generasi milenial menekuni agribisnis selaku petani milenial dan wirausahawan muda pertanian.

Kegiatan Job Fair akan berlangsung sejak pagi di lapangan parkir Kampus Cibalagung pada pukul 08:00 hingga 15:00, yang akan menghadirkan sejumlah perusahaan agribisnis terkemuka di Indonesia.

Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman senantiasa mengingatkan bahwa pertanian adalah bisnis besar yang menjanjikan. Seluruh program yang dirancang Kementan, berpusat pada penguatan kapasitas SDM.

"Setiap insan pertanian harus terus berkarya dan berusaha membangun pertanian Indonesia, meningkatkan produksi, memperkuat rantai nilai dan mendongkrak ekspor komoditas pertanian," katanya.

Hal senada dikemukakan Plt Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Kementan [BPPSDMP] Dedi Nursyamsi pertanian harus didukung kalangan milenial sebagai generasi muda.

“Kementan mendukung upaya pemerintah melakukan regenerasi petani sekaligus melahirkan pengusaha muda pertanian yang berdampak sosial dan ekonomi bagi masyarakat pertanian Indonesia,” katanya.

Direktur Polbangtan Bogor, Yoyon Haryanto mengatakan bahwa Job Fair seperti halnya AJF 2024 merupakan agenda tahunan Polbangtan Bogor.

"Tujuan utamanya, memberi kesempatan pada alumni agar dapat diserap oleh lapangan kerja. Kendati berlangsung satu hari ini, juga dibuka untuk masyarakat umum. Jangan lupa siapkan CV [curriculum vitae] terbaik," katanya.

Yoyon Haryanto mengatakan, tidak hanya menjaring tenaga kerja, Job Fair di Polbangtan Bogor dikemas dengan mini talkshow yang menghadirkan narasumber praktisi di bidang pertanian untuk mengedukasi peserta Job Fair tentang sukses berwirausaha di bidang pertanian.

Dia menambahkan, kegiatan AJF 2024 dibuka untuk umum sekaligus mengenalkan Kampus Polbangtan pada warga Kota Bogor. Kegiatan Job Fair dilaksanakan bagi mahasiswa pertanian dan peternakan serta untuk masyarakat umum.

"Kampus menjadi besar, bukan karena dosennya, pegawainya, Kajur dan Kaprodi-nya. Kampus menjadi besar karena kiprah alumni di masyarakat, baik menjadi pekerja terbaik atau menjadi pengusaha yang sukses membawa nama baik kampus di mata masyarakat,” kata Yoyon. [wisda/timhumas polbangtanbogor]