Kementan Serahkan Piagam Penghargaan pada Unit Pelaksana Pelayanan Publik Berprestasi

Indonesian Govt Supports the Modernization of Agricultural Productivity

Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani


Kementan Serahkan Piagam Penghargaan pada Unit Pelaksana Pelayanan Publik Berprestasi
BPPSDMP KEMENTAN: Sebanyak 17 finalis inovasi, terdiri dari 15 inovasi umum dan 2 inovasi replikasi dari Unit Pelaksana Teknis (UPT) dan unit kerja lingkup Kementan, menerima penghargaan.

Jakarta (B2B) - Kementerian Pertanian RI (Kementan) menyerahkan piagam penghargaan kepada Kepala Unit Penyelenggara Pelayanan Publik yang dinilai berhasil menerapkan praktik baik dalam penyelenggaraan pelayanan publik di lingkungan Kementan.

Penghargaan ini diberikan berdasarkan hasil Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Tahun 2025 yang diinisiasi oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) serta hasil Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pelayanan Publik (PEKPPP) Mandiri Kementerian Pertanian Tahun 2025 yang dilaksanakan oleh Biro Organisasi dan SDM Aparatur Kementan,

Sebanyak 17 finalis inovasi, terdiri dari 15 inovasi umum dan 2 inovasi replikasi dari Unit Pelaksana Teknis (UPT) dan unit kerja lingkup Kementan, menerima penghargaan pada kesempatan ini.

Penyerahan penghargaan dilakukan oleh Kepala Biro Organisasi dan SDM Aparatur (OSDMA), Nurwahida, dalam acara yang digelar di Auditorium Gedung F, Kantor Pusat Kementan, pada Senin, 13 Oktober 2025.

Dalam kesempatan tersebut disampaikan bahwa peningkatan kualitas pelayanan publik menjadi perhatian serius Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, dan terus ditekankan sebagai bagian dari budaya kerja di seluruh jajaran Kementan.

Penghargaan yang diberikan diharapkan dapat menjadi pemicu untuk memperkuat inovasi dan memperluas praktik pelayanan terbaik bagi masyarakat pertanian.

Hal senada juga menjadi arahan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Idha Widi Arsanti, bahwa penghargaan ini mencerminkan komitmen UPT dalam menghadirkan pelayanan publik yang berkualitas dan adaptif terhadap kebutuhan masyarakat.

Adapun unit pelaksana di bawah Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) yang menerima penghargaan tahun ini meliputi

1. Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Batu

2. BBPP Ketindan

3. BBPP Binuang

4. Balai Besar Perpustakaan dan Literasi Pertanian (BB Pustaka)

5. Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Yogyakarta–Magelang (Yoma)

6. Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia (PEPI).

Plt Sekretaris BPPSDMP, Nurul Qomariah, menyampaikan apresiasi dan harapan agar penghargaan ini menjadi dorongan bagi seluruh unit kerja untuk terus meningkatkan mutu layanan.

“Capaian ini menunjukkan bahwa inovasi dan komitmen pelayanan publik di lingkungan BPPSDMP terus berkembang. Kami berharap semangat ini dapat menjadi inspirasi bagi seluruh UPT untuk melangkah menuju pelayanan yang semakin prima,” ujar Nurul.

Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan Kementan dalam mendorong penerapan pelayanan publik yang inovatif, akuntabel, dan berorientasi pada kepuasan masyarakat.

 

 

Jakarta [B2B] - The objective of the Indonesia Agriculture Ministry is to increase production and productivity, increasing farmers´ knowledge and skills in implementing climate smart agriculture, reducing the risk of crop failure, reduce the effect of greenhouse gases, and increase the income of farmers in irrigated areas and swamp areas.

The target is to increase cropping intensity through irrigation rehabilitation, revitalization and modernization activities, the realization of a sustainable irrigation system through the revitalization of irrigation management, increasing institutional strengthening, as well as increasing the capacity and competence of human resources in irrigation management and increasing production and productivity.

Increasing farmers´ knowledge and skills in implementing climate smart agriculture, reducing the risk of crop failure, reducing the greenhouse gas effect and increasing farmers´ income in irrigated areas and swamp areas.

The main objective is to increase motivation for agricultural extension workers, agricultural extension centers, farmer groups, women farmer groups and farmer economic groups in agribusiness-oriented farming.