Kementan Buka PMB Polbangtan Bogor Jalur Prestasi Tahun Akademik 2025/2026
Millennial Farmers Development are the Target of Indonesia`s Polbangtan Bogor
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani
Bogor, Jabar (B2B) - Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Bogor kembali membuka kesempatan bagi putra-putri terbaik bangsa untuk bergabung melalui Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Jalur Prestasi Tahun Akademik 2025/2026.
Direktur Polbangtan Bogor, Yoyon Haryanto mengatakan, Jalur Prestasi memberikan peluang khusus bagi calon mahasiswa yang memiliki prestasi di bidang akademik maupun non-akademik untuk menjadi bagian dari generasi muda pertanian yang inovatif dan berdaya saing tinggi.
Pendaftaran untuk Jalur Prestasi dibuka sejak 1 Juli hingga 13 Juli 2025. Calon mahasiswa dapat melakukan pendaftaran secara daring melalui laman resmi https://pmb.polbangtan-bogor.ac.id/ atau menghubungi nomor layanan informasi di +62 878-1219-8000.
Kegiatan PMB Polbangtan Kementan sejalan arahan Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman, yang memberi dukungan penuh terhadap Jalur Prestasi sebagai bagian dari strategi untuk mempercepat regenerasi petani milenial.
“Upaya utama regenerasi SDM pertanian melalui pendidikan vokasi. Polbangtan dan PEPI sebagai pelaksana pendidikan vokasi, merupakan kampus yang melahirkan generasi milenial yang tiada henti berinovasi sebagai modal mahasiswa terjun ke masyarakat," katanya.
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Idha Widi Arsanti berharap Jalur Prestasi menjadi pintu masuk bagi kader pertanian unggul.
“Kami optimistis pendidikan vokasi Kementan dapat mencetak petani milenial berdaya saing tinggi, berkompetisi, dan jeli melihat potensi pasar,” katanya.
Polbangtan Bogor
Berikut tahapan seleksi Jalur Prestasi:
Pendaftaran: 1 - 13 Juli 2025
Seleksi Administrasi: 14 - 16 Juli 2025
Pengumuman Seleksi Administrasi: 17 Juli 2025
Psikotes dan Registrasi Tes CAT:18 - 20 Juli 2025
Pelaksanaan Tes Wawancara: 24 - 26 Juli 2025
Pengumuman Tes Wawancara: 29 Juli 2025
Pemeriksaan Kesehatan, Psikologi, dan Fisik: 1 - 3 Agustus 2025
Pengumuman Hasil Pemeriksaan: 5 Agustus 2025
Registrasi dan Daftar Ulang Mahasiswa Baru: 5 - 10 Agustus 2025
Direktur Polbangtan Bogor, Yoyon Haryanto mengatakan Jalur Prestasi bertujuan menyeleksi calon mahasiswa berbakat dengan rekam jejak unggul, agar segera berkontribusi pada sektor pertanian.
“Mencetak lulusan menjadi wirausaha muda pertanian yang inovatif, tidak hanya siap kerja tetapi juga siap menciptakan lapangan kerja," katanya.
Yoyon Haryanto mengajak para lulusan SMA/SMK sederajat yang berprestasi untuk memanfaatkan kesempatan ini dan berkontribusi dalam pembangunan sektor pertanian Indonesia yang maju, mandiri, dan modern.
"Melalui Jalur Prestasi PMB 2025/2026, Polbangtan Bogor membuka kesempatan emas bagi generasi muda berprestasi untuk menjadi bagian dari solusi ketahanan pangan nasional," ungkapnya lagi.
Untuk informasi lebih lengkap, silahkan kunjungi website resmi PMB di https://pmb.polbangtan-bogor.ac.id/ atau ikuti media sosial Polbangtan Bogor di Instagram, Facebook, dan YouTube.
"Dengan dukungan penuh dari Mentan Amran dan BPPSDMP, kampus ini siap membentuk mahasiswa unggul yang siap berinovasi, berinspirasi, dan memperkuat pertanian Indonesia menuju masa depan yang mandiri dan modern," kata Yoyon Haryanto. [wisda/timhumas polbangtanbogor]
Bogor of West Java [B2B] - The role of agricultural vocational education in Indonesia such as the the Agricultural Development Polytechnic or the Polbangtan/SMKPPN to support Indonesian Agriculture Ministry seeks to maximize its efforts to produce millennial entrepreneur.
The objective of the Indonesia Agriculture Ministry is to increase production and productivity, increasing farmers´ knowledge and skills in implementing climate smart agriculture, reducing the risk of crop failure, reduce the effect of greenhouse gases, and increase the income of farmers in irrigated areas and swamp areas.
Indonesian Agriculture Minister Andi Amran Sulaiman stated that the government´s commitment to developing agriculture, especially in the development of advanced, independent and modern agricultural human resources.
“The goal is to increase the income of farming families and ensure national food security. Farmer regeneration is a commitment that we must immediately realize," Minister Sulaiman said.
He stated that increasing farmers´ knowledge and skills in implementing climate smart agriculture, reducing the risk of crop failure, reducing the greenhouse gas effect and increasing farmers´ income in irrigated areas and swamp areas.
He reminded about the important role of vocational education, to produce millennial farmers who have an entrepreneurial spirit.
"Through vocational education, we connect campuses with industry so that Polbangtan graduates meet their needs and are ready for new things," Sulaiman said.
