Antusias Tinggi, 6.000 Mahasiswa Polbangtan Ikuti Kuliah Umum Mentan

Millennial Farmers are the Target of Developing Indonesian Agricultural HR

Editor : M. Achsan Atjo
Translator : Dhelia Gani


Antusias Tinggi, 6.000 Mahasiswa Polbangtan Ikuti Kuliah Umum Mentan
SELURUH INDONESIA: Kepala BPPSDMP Kementan, Dedi Nursyamsi menyampaikan antusiasme 6.000 mahasiswa Polbangtan di seluruh RI mengikuti Kuliah Umum Mentan Syahrul Yasin Limpo secara virtual dari Polbangtan Bogor [Foto: BPPSDMP]

Jakarta [B2B] - Antusiasme mahasiswa Politeknik Pembangunan Pertanian [Polbangtan] mengikuti Kuliah Umum, Selasa [24/8], diapresiasi oleh Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo, atas kehadiran 6.000 mahasiswa Polbangtan dari seluruh Indonesia va zoom meeting dan live streaming, seperti dilaporkan oleh Kepala BPPSDMP Kementan, Dedi Nursyamsi.

Mentan Syahrul mengingatkan, mahasiswa Polbangtan harus meningkatkan kapasitas dan kompetensinya, agar setelah lulus dari pendidikan tinggi vokasi Kementerian Pertanian RI, kemampuannya setara bahkan melampaui para petani milenial di Asia Tenggara bahkan di Asia.

"Kian berkembangnya sekolah pertanian dan teknologi informasi di era 4.0, saya harap kemampuan mahasiswa Polbangtan setelah lulus kelak setara dengan petani milenial Vietnam, Malaysia bahkan Jepang dan China, yang dikenal memiliki etos kerja dan ilmu pengetahuan yang baik," kata Mentan Syahrul.

Dia mengingatkan para mahasiswa Polbangtan harus dapat memanfaatkan ilmu dan teknologi pertanian dengan baik. "Tidak ada lagi tanam satu kali dalam setahun. Harus bisa tiga kali tanam dalam setahun, kalau perlu sampai lima kali tanam."

Pertanian ke depan, kata Mentan, membutuhkan kemampuan kinerja lebih efektif untuk meningkatkan produktivitas serta menjanjikan pendapatan lebih besar bagi rakyat, khususnya petani.

Dalam kuliah umum virtual tersebut, Mentan mengajak mahasiswa Polbangtan untuk 'menembus langit´ dengan memegang amanah dan melakukan sesuatu yang bernilai ibadah untuk pertanian Indonesia.

“Menembus langit, maksudnya mampu menembus ibadah, menembus hati, menembus keterbatasan yang ada dan tidak tunduk kepada alam. Kalian diajarkan untuk dapat menyelesaikan masalah lapangan dengan ilmu pengetahuan yang dikuasai," katanya.

Mentan Syahrul mengingatkan pula tentang 5 Poin penting bagi pertanian nasional yakni konsepsi program, lahan, SDM, teknologi dan mekanisasi serta korporasi. Generasi muda pertanian mengemban tugas berat untuk membangun Indonesia menjadi bangsa yang besar, dan sektor pertanian merupakan modal utamanya. 

“Pandemi Covid-19 mengakibatkan krisis di berbagai negara, namun Indonesia tetap survive karena sektor pertanian menjadi menyangga utama perekonomian bangsa," katanya.

Pertanian merupakan sektor yang mampu bertahan di tengah pandemi Covid-19, ketika sektor lain terkoreksi, pertanian justru tumbuh 16.4%. Begitu pula ekspor komoditas pertanian menunjukkan kinerja positif. 

"Pertanian, salah satu sektor yang mampu bertahan dari hantaman pandemi Covid 19. Nilai ekspor pada 2020 mencapai Rp451,8 triliun atau naik 15,79 persen jika dibanding 2019 sebesar Rp390,6 triliun," kata Mentan.

Dedi Nursyamsi selaku Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian [BPPSDMP] menyatakan bahwa kuliah umum virtual dihadiri oleh sekitar 6.000 mahasiswa Polbangtan di seluruh Indonesia, melalui zoom meeting dan livestreaming seraya mengharapkan mahasiswa Polbangtan dari Medan di Provinsi Sumatera Utara hingga Manokwari di Papua Barat dapat menyerap seruan, arahan dan ilmu yang disampaikan Mentan.

“Kita harapkan mahasiswa Polbangtan bisa menjadi job creator, yaitu pengusaha petani milenial. Teman-teman harus bisa merekrut orang-orang sekitar untuk sama-sama berkiprah di sektor pertanian,” kata Dedi. [Cha]

Bogor of West Java [B2B] - Indonesian government in the next five years prioritizes the development of human resources that are ready to face globalization in the era of industrialization 4.0, carry out its role to develop millennial farmers who understand information and communication technology, according to Agriculture Minister Syahrul Yasin Limpo here on Tuesday [August 24].