Mahasiswa UT Banjarmasin Kalsel Studi Banding di BBPP Kementan

Indonesia Binuang`s Agricultural Training Center Support Borneo Farmers

Editor : M. Achsan Atjo
Translator : Dhelia Gani


Mahasiswa UT Banjarmasin Kalsel Studi Banding di BBPP Kementan
BBPP BINUANG: Kepala BBPP Binuang, Yulia Asni Kurniawati [ke-3 kiri] menerima cenderamata dari Pj Kemahasiswaan UT Banjarmasin Kalsel, Normiati dan Tutor Pembimbing Magang, Arif Hidayatullah [kanan]

Tapin, Kalsel [B2B] - Peluang magang bagi mahasiswa melalui Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka [MBKM] didukung oleh Kementerian Pertanian RI, seperti dilakukan Balai Besar Pelatihan Pertanian [BBPP] bagi 15 mahasiswa Universitas Terbuka Banjarmasin Kalimantan Selatan [Kalsel] untuk studi banding mengenal pertanian di BBPP Binuang.

Kepala BBPP Binuang, Yulia Asni Kurniawati menerima mahasiswa magang MBKM didampingi Pj Kemahasiswaan UT Banjarmasin Kalsel, Normiati dan Tutor Pembimbing Magang, Arif Hidayatullah di Kampus Binuang, Tapin pada Kamis [9/6].

Kementerian Pertanian RI turut memaksimalkan peran unit pelaksana teknis [UPT] pelatihan pada BBPP untuk menghasilkan SDM milenial yang andal, salah satunya dengan transformasi kurikulum untuk mendukung Program MBKM.

Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo meyakini melalui UPT Pelatihan pada BBPP akan mendukung hadirnya petani milenial yang berkualitas.

"Dengan UPT Pelatihan, kami berharap hadir petani milenial yang mampu memberikan inovasi dalam pertanian, karena bagaimana pun, masa depan pertanian berada di pundak generasi milenial," katanya.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Kementan [BPPSDMP] Dedi Nursyamsi mengatakan guna mendukung pembangunan pertanian maju, mandiri dan modern, perlu dilakukan penyiapan, pencetakan SDM pertanian unggulan.

"Melalui UPT Pelatihan, Kementan melahirkan SDM yang kompetitif sebagai tenaga kerja pertanian andal dan unggul [job seeker] serta sebagai pengusaha pertanian milenial andal, kreatif, inovatif, profesional, serta mampu menyerap lapangan pekerjaan sektor pertanian sebanyak mungkin [job creator]," kata Dedi.

Kepala BBPP Binuang, Yulia AK mengapresiasi upaya UT Banjarmasin Kalsel memilih Kampus Binuang sebagai lokasi magang mahasiswa, seraya memastikan dukungan tenaga profesional BBPP Binuang bagi suksesnya MBKM.

"Mahasiswa sekarang harus mengubah pola pikirnya, bukan sekadar ingin mendapatkan pekerjaan, tapi harus bercita-cita menjadi entrepreneur atau wirausahawan muda yang dapat membuka lapangan kerja," kata Yulia yang didampingi Koordinator Program dan Evaluasi BBPP Binuang, Joko Tri Harjanto.

Kabalai Yulia AK mengingatkan petani saat ini adalah pekerjaan yang akan menghantarkan generasi milenial menjadi pengusaha.

"Jangan malu menjadi petani. Jangan berpikir kerja menjadi petani adalah pekerjaan rendah, sebaliknya pekerjaan petani adalah pekerjaan yang saat ini menjadi harapan yang cerah," kata Yulia dalam sambutannya.

Pj Kemahasiswaan UT Banjarmasin Kalsel, Normiati mengapresiasi dukungan BBPP Binuang bagi mahasiswanya untuk diasuh, diasah dan diajar agar kelak dapat lulus dari UT Banjarmasin Kalsel sebagai sarjana terlatih dan terampil di sektor agribisnis.

"Apresiasi dan terima kasih dari civitas academica UT Banjarmasin Kalsel atas dukungan BBPP Binuang bagi mahasiswa kami," kata Normiati mewakili Dekan UT Banjarmasin Kalsel.

Manajer Umum Inkubator Agribisnis BBPP Binuang, Tota Totor Naibaho mengatakan bahwa mahasiswa magang MBKM akan ditempatkan pada beberapa divisi, kemudian di-rolling bergilir ke tiap divisi dalam periode tertentu, agar tiap mahasiswa mendapat ilmu dan pembelajaran di tiap divisi pada BBPP Binuang. [Agus]

Tapin of South Borneo [B2B] - The role of agricultural training in Indonesia such as the Agricultural Training Center of Indonesia Agriculture Ministry across the country so the ministry seeks to maximize its efforts to produce millennial entrepreneur.

Indonesian Agriculture Minister Syahrul Indonesia Yasin Limpo stated that the government´s commitment to developing agriculture, especially in the development of advanced, independent and modern agricultural human resources.

“The goal is to increase the income of farming families and ensure national food security. Farmer regeneration is a commitment that we must immediately realize," Minister Limpo said.

He reminded about the important role of agricultural training, to produce millennial farmers who have an entrepreneurial spirit.

"Through agricultural training, we connect farmers with technology and innovation so that BBPP meet their needs and are ready for new things," Limpo said.