Bahasa Jepang, P4S Terpadu Ikamaja Garut Siapkan Petani Magang ke Negeri Sakura
Indonesian Govt Encourages Farmers to Develop Modern Agriculture
Editor : M. Achsan Atjo
Translator : Dhelia Gani
Garut, Jabar [B2B] - Pembangunan pertanian yang dilakukan oleh Kementerian Pertanian RI bukan sebatas peningkatan produktivitas, juga gencar mendukung peningkatan kemampuan dan kapasitas SDM pertanian sebagai pengungkit utama produktivitas pertanian.
Komitmen tersebut dibuktikan dari pengembangan Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan Swadaya [P4S], satu di antaranya adalah P4S Terpadu Ikamaja di Desa Wanajaya, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan menyiapkan SDM pertanian harus dilakukan secara intensif dan masif.
"Pertanian dapat dianalogikan sebagai merpati yang tidak ingkar janji, maka perlu didukung berbagai upaya untuk meningkatkan kesiapan SDM untuk menghasilkan yang terbaik," kata Mentan Syahrul.
Penegasan serupa dikemukakan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi pada kunjungan kerjanya di Garut, Sabtu [25/9] dengan mengunjungi P4S Terpadu Ikamaja.
P4S Terpadu Ikamaja memiliki sejumlah produk unggulan seperti endog lewo (bolkasapa), burayot, rengginang, yoghurt, serta nekhtar markisa.
"Hebatnya, di P4S Ikamaja, petani juga diajarkan bahasa Jepang. Dengan cara ini, mereka mempersiapkan para petani yang ingin mengikuti program magang ke Jepang," kata Dedi Nursyamsi.
Dia menambahkan, P4S Ikamaja juga fokus dengan pembahasan alsintan yang juga bisa menjadi bekal buat para petani yang akan magang ke Jepang. [Cha]
Garut of West Java [B2B] - Indonesian Agriculture Ministry encourages agricultural training activities support the strategic program of the ministry by developing a self-help agricultural training center in the countryside, and on-the-job training in food production centers, locally known as the P4S, according to senior official.
The training pattern is an approach to the field conditions faced by farmers, solutions to overcome agricultural problems, especially to invite young people to the agricultural sector, and in the future will be developed into an integrated agricultural training center.