Snowden, Italia Tolak Beri Suaka karena Pemohon Harus Datang
Italy Can`t Grant Snowden Asylum Needs to Present Himself
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani
Roma (B2B) - Italia tidak bisa mengabulkan permohonan suaka yang diajukan oleh mantan analis intelijen AS Edward Snowden karena kondisi hukum dan politik tidak terpenuhi, kata Menteri Luar Negeri Emma Bonino, Kamis.
"Permohonan suaka politik itu diajukan dua hari lalu melalui faks yang dikirim ke Kedutaan Besar Italia," kata Bonino dalam pernyataan kepada parlemen.
"Peraturan menetapkan bahwa pencari suaka harus datang langsung baik ke kedutaan besar atau di wilayah Italia," kata menteri Bonino.
"Kondisinya tidak terpenuhi untuk menyetujui permohonan itu, juga pemerintah Italia tidak bisa mengabulkannya dari sudut pandang politik," tambah diplomat wanita Italia itu.
Snowden diyakini berada di zona transit di bandara Sheremetyevo, Moskow, sejak 23 Juni, ketika ia berusaha menghindari pengadilan AS karena membocorkan rincian mengenai program pengawasan elektronik luas Amerika.
Snowden telah mengajukan permintaan suaka ke 21 negara, seperti dilansir Yahoo.
Roma - Italy on Thursday said they cannot accept an asylum request from former US intelligence analyst Edward Snowden because there are no legal or political conditions to do so, according to Foreign Minister Emma Bonino.
“The request for political asylum was lodged two days ago via a fax sent to the Italian embassy,” Bonino said in an address to parliament.
“The rules require that the asylum-seeker needs to present himself personally” either to the embassy or on Italian territory, she said.
“The conditions are not there to accept it, nor is it possible for the Italian government from a political point of view,” she said.
Snowden is believed to have been stuck in the transit zone of Moscow’s Sheremetyevo airport since June 23, as he tries to avoid US justice for leaking details about a vast US electronic surveillance programme.
Snowden has requested asylum in 21 countries.
