Flu Burung di China Akibatkan 16 Tewas dari 77 Kasus

Bird Flu Strain in China were 77 Cases and 16 of Them Died

Editor : Heru S Winarno
Translator : Parulian Manalu


Flu Burung di China Akibatkan 16 Tewas dari 77 Kasus
Foto: shanghaidaily.com

Beijing (B2B) - Otoritas kesehatan China menyatakan hingga Senin (16/4) malam, jumlah kasus flu burung H7N9, mencapai 77 kasus dan 16 di antaranya meninggal dunia.

Kantor Komisi Kesehatan Nasional dan Keluarga Berencana menyatakan dari jumlah itu, 30 kasus terjadi di Shanghai dan 11 orang meninggal dunia.

Sedangkan 20 kasus terjadi di Provinsi Jiangsu dengan dua orang meninggal dunia dan 21 kasus terjadi di Provinsi Zhejiang dengan dua di antaranya meninggal dunia.

Di Pronvisi Anhui dilaporkan tiga kasus dengan satu orang meninggal dunia, Beijing satu kasus, dan di Provinsi Henan dua kasus.

Pihak otoritas menyatakan beberapa warga yang sempat berhubungan atau bersinggungan dengan para penderita flu burung telah diidentifikasi dan dalam pengawasan pihak otoritas kesehatan setempat, seperti dilansir Xinhua.

Kasus di China ini adalah untuk pertama kalinya galur virus H7N9 terdeteksi menjangkiti manusia.

Beijing - China´s health authorities declared until Monday night (16/4), the number of cases of H7N9 bird flu strain, were 77 cases and 16 of them died.

National Health Commission Office of Family Planning and declared of that number, 30 cases occurred in Shanghai and 11 people died.

Whereas 20 cases occurred in Jiangsu Province with two people died and 21 cases occurred in Zhejiang province with two of them died.

In Provinisi Anhui, reported three cases with one person died, Beijing one case, and two cases in Henan Province.

The authorities stated that some residents had interacting with the avian flu patients have been identified and the supervision of local health authorities.

This is the case in China for the first time detected H7N9 virus strains infect humans.