Madrid (B2B) - Real Madrid mengadakan penyelidikan internal setelah pemain sayap asal Argentina mereka Angel Di Maria terlihat menggaruk selangkangannya ketika ia diganti pada Senin, ketika timnya menang 3-0 atas tamunya Celta Vigo di Liga Spanyol.

Di Maria, yang digantikan Gareth Bale pada pertengahan babak kedua di Bernabeu dan disiuli oleh para pendukung tuan rumah ketika meninggalkan lapangan, menegaskan bahwa itu merupakan "sikap tubuh alami" dan berkata bahwa ia meminta maaf jika ada pihak yang terganggu, seperti dilansir Yahoo News.

Insiden itu memicu perdebatan di media Spanyol dan Argentina pada Selasa, dan memicu spekulasi apakah Di Maria, yang hanya sedikit dimainkan sejak kedatangan pemain termahal dunia Gareth Bale, akan dijual pada bursa transfer Januari atau pada akhir musim.

"Saya tidak ingin melakukan apapun terhadap apa yang diklaim para penggemar atau sang pelatih," kata pemain 25 tahun ini seperti dikutip realmadrid.com pada Selasa.

"Itu merupakan sikap tubuh alami yang dilakukan pria, dan menjadi lebih ingin dilakukan ketika ia sedang berlari," tambahnya.

"Anda banyak melakukannya di lapangan. Di televisi Anda dapat melihatnya terjadi dalam hitungan mili detik. Itu bukan apa-apa."

"Itu tidak seperti saya melakukannya dengan tujuan memperpanjang periode waktu."

Di Maria mengatakan dirinya "berada dalam kondisi yang sangat bagus dan sangat bahagia" di Real Madrid, dan pelatih Carlo Ancelotti memiliki kepercayaan terhadapnya.

Ia menambahkan bahwa dirinya setuju dengan keputusan klub untuk meluncurkan penyelidikan, sebab hal itu akan membantu memecahkan masalah.

"Saya pikir itu hal yang tepat, bukan hanya pada siapa yang membuka penyelidikan, namun juga bagi saya, sebab saya dapat menjelaskan situasinya dan apa (sikap tubuh) itu," tuturnya.