SEORANG ibu ditangkap setelah terekam dalam rekaman video, diduga sedang mengajari putranya berusia 22 bulan (2 tahun kurang) mengisap dari bong yang berisi ganja.

Video yang mengejutkan ini memperlihatkan Rachelle L Braaten, 24, memegang pipa bong ke mulut putranya seraya memerintahkannya untuk menghisap.

Sang bocah kemudian terbatuk-batuk lalu pergi, sementara sang ibu tertawa terbahak-bahak melihat perilaku putranya.

Aparat kepolisian minggu lalu menangkap Braaten di rumahnya di Centralia, Washington setelah memperlihatkan bukti video. Polisi pun menemukan 40 tanaman ganja dan sepucuk pistol.

Dia dan ayah sang anak, Tyler J Lee usia 25 tahun juga turut ditangkap atas kepemilikan narkoba dan senjata api, kemarin.

Si bocah, yang diyakini berusia sekitar 22 bulan dan kakaknya usia lima tahun kini ditangani dinas sosial setempat.

Sementara ganja dinyatakan pemerintah negara bagian sebagai barang terlarang untuk dimiliki maupun ditanam, apalagi diberikan kepada anak-anak, seperti dilansir The Sun.

Pil Ekstasi
Sementara seorang ibu memberi putrinya yang berusia 13 tahun berupa tiga pil ekstasi sebagai 'hadiah' ulang tahun.

Kasus mengejutkan tersebut diungkapkan oleh walikota Middlesbrough, Ray Mallon saat berbicara pada keluarga yang sedang bermasalah di Teeside.

Laporan juga mengklaim bahwa Middlesbrough Council menghabiskan 600 ribu poundsterling hanya untuk satu keluarga dengan enam anak dalam perawatan.

Mr Mallon mengatakan selama pembicaraan bahwa anak-anak harus dihindari dari masalah sejak masih 'dalam rahim' untuk mencegah masalah di kemudian hari.

Dia menambahkan, anak-anak kerap dikecewakan oleh orang tua yang kecanduan alkohol dan obat-obatan.

Mallon mengatakan: "Salah satu contoh dari orangtua memalukan itu adalah ulah seorang ibu memberi yang putrinya tiga tablet ekstasi untuk ulang ke-13.