Universitas Heavy Metal, Tawarkan Diploma 1 Tahun
School of Rock, College Offers First Degree in Heavy Metal
Editor : Heru S Winarno
Translator : Parulian Manalu
UNIVERSITAS menawarkan program diploma dua tahun di bidang musik heavy metal. Mahasiswa yang ingin menjadi rocker mendapat pengajaran menulis lagu maupun teknis bermain musik.
Kampus juga menawarkan mata kuliah sejarah musik rock, yang akan diajarkan oleh bintang rock seperti Ozzy Osbourne, vokalis Black Sabbath sebagai dosen tamu, dan mata kuliah bisnis musik.
Di akhir tahun kuliah, para mahasiswa diberi kesempatan tampil di panggung di seluruh Inggris, seperti dilansir The Sun.
Musisi Liam Maloy menghabiskan waktu tujuh tahun untuk mendisain pendidikan tinggi bidang musik ini di New College Nottingham.
Dia meyakini, studi musik heavy metal akan menjadi pendidikan ´akademis yang serius´, tambahnya lagi: "Dulu, heavy metal bukanlah soal serius dan kredibilitas akademisnya diragukan jika dibandingkan genre musik seperti jazz dan musik klasik. Tapi kini, heavy metal jadi bagian dari konstruksi budaya."
Kelompok dari Campaign for Real Education menampiknya: "Itu tampaknya menarik, pilihan mudah bagi sebagian orang. Tapi Anda tidak perlu mengikuti kuliah heavy metal. Itu hanya buang-buang waktu."
A COLLEGE has launched a two-year degree course — in HEAVY METAL music.
Budding rockers will learn how to write and perform songs.
They will also study the history of the genre, which features wild stars such as Black Sabbath’s Ozzy Osbourne, and the music business.
And in their final year they will get to play gigs around the UK.
Musician Liam Maloy spent seven years designing the foundation degree course for New College Nottingham.
He insists it will be “academically rigorous”, adding: “In the past, heavy metal has not been taken seriously and is seen as lacking academic credibility when compared with genres such as jazz and classical music. But that’s just a cultural construction.”
But the Campaign for Real Education blasted: “It might seem an attractive, easy option to some people. But you don’t need to do a degree in heavy metal. It’s a waste of time.”
