Maret 2019, Museum Tanah dan Pertanian Diluncurkan Mentan di Bogor

The Indonesian Land and Agriculture Museum will Open in Bogor

Reporter : Gusmiati Waris
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani


Maret 2019, Museum Tanah dan Pertanian Diluncurkan Mentan di Bogor
GEDUNG PENINGGALAN BELANDA: Museum Tanah dan Pertanian di Bogor, dan Sekjen Kementan Syukur Iwantoro bertemu pimpinan Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian (insert bawah) Foto2: Humas Kementan

Jakarta (B2B) - Kementerian Pertanian RI menyiapkan sebaik mungkin konten Museum Tanah dan Pertanian disingkat Mutan, yang akan diluncurkan oleh Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman pada Maret 2019. Mutan akan dikembangkan kementerian sebagai pusat dokumentasi aneka jenis tanah dan bebatuan di seluruh Indonesia dan inovasi pertanian.

"Mentan dijadwalkan meresmikan Mutan Bogor pada Maret 2019. Mentan mengingatkan untuk menyiapkan konten sebaik mungkin untuk mendukung fungsinya sebagai sarana edukasi, penelitian, wisata ilmiah sekaligus sebagai ikon baru Kota Bogor," kata Sekjen Kementan, Syukur Iwantoro pada serah terima jabatan Kepala Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian (Pustaka) di Jakarta,  Rabu (14/11).

Dia menambahkan, hasil kunjungan Pustaka ke Belanda diharapkan segera ditindaklanjuti melalui kerjasama dengan Atase Belanda di Kedubes Belanda di Indonesia, untuk menghadirkan para pakar terkait dari Belanda untuk mendukung pengembangan Mutan menjadi museum penting dan terkemuka.

"Mutan menjadi awal kebangkitan dan ujung tombak dari inovasi teknologi pertanian Indonesia," kata Syukur.

Mutan yang berlokasi di Jl Ir H Juanda No 98 akan membuka wawasan pengunjung tentang ilmu tanah. Mengurai tentang proses awal pembentukan tanah dengan menampilkan aneka jenis bebatuan, karena tanah merupakan hasil dari proses penghancuran bebatuan.

Jakarta (B2B) - Indonesian Agriculture Ministry is trying its best to prepare content of Bogor's Land and Agriculture Museum or Mutan. Minister Andi Amran Sulaiman is scheduled to launch the Mutant in March 2019. The ministry developed Mutants as the center for documentation of land and rocks across the country.

"Minister Sulaiman will launch the Mutant in March 2019, which is expected to develop into the center for education, research, scientific tourism, and new icon of Bogor City," said Secretary General of the ministry Syukur Iwantoro here, recently.

He said after the visit of a special team to  Netherlands must be followed up with attaches at the Dutch Embassy in Jakarta, to invite related experts support development of the Mutan.

Mutants are beginning of the rise and spearhead of Indonesia's agricultural technology innovation," Mr Iwantoro said.

The Mutan are expected to open up visitors' insight into soil science, parse about the initial process of soil formation.