Jakarta (B2B) - Sektor pertanian seharusnya mendapat kebijakan khusus atau Lex Specialist, di luar badan hukum apa pun, berbentuk bank atau koperasi, petani seharusnya mendapat perlakuan khusus. Pemerintah seharusnya dapat mendukung kemudahan dalam penyaluran kredit kepada petani seharusnya mudah dan sederhana.

Desakan tersebut dilontarkan Anggota Komisi IV DPR, Viva Yoga Mauladi dalam dalam diskusi bertajuk ´Mengurai Kompleksitas Akses Pembiayaan Bagi Petani´ di kantor Pertani Jakarta, Selasa (12/2).

Tanpa kebijakan Lex Specialist, kata politisi Partai Amanat Nasional (PAN), sektor pertanian akan terus mengalami kemunduran karena tidak memiliki akses modal.

"Petani tetap harus diberikan modal, namun hal itu sulit terlaksana karena terganjal undang-undang perbankan. Sebab, untuk mendapat pinjaman dari perbankan, ada banyak syarat yang tidak mudah dipenuhi. Misalnya petani harus Prudent, memiliki jaminan dan lain-lain," kata Viva.

Menurutnya, selain diberikan kebijakan khusus, kelompok-kelompok usaha tani juga harus diperbanyak lagi, sehingga kesempatan untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah akan lebih mudah disalurkan kepada petani.

"Penyaluran kredit kepada petani merupakan kewajiban pemerintah, oleh karenanya harus mudah dan sederhana, tidak dipersulit," ucap Viva.