BP Lempuing Jaya Sumsel Raih Penghargaan Brigade Pangan Inspiratif
Millennial Farmers Development are the Target of Indonesia`s SMKPPN Sembawa
Editor : M. Achsan Atjo
Translator : Dhelia Gani

Bogor, Jabar (B2B) - Brigade Pangan (BP) adalah salah satu program Kementerian Pertanian RI (Kementan) untuk mewujudkan swasembada pangan melalui penerapan teknologi modern, dengan mengajak masyarakat khususnya generasi muda agar mau terlibat pada sektor pertanian.
Guna meningkatkan motivasi petani muda BP, Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Kementan (BPPSDMP) memberikan penghargaan kepada Duta BP Inspiratif dari 12 provinsi yakni Aceh, Sumatera Utara, Riau, Jambi, Bangka Belitung, Sumatera Selatan, Lampung, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan dan Papua Selatan.
Salah satu BP yang mendapatkan apresiasi sebagai Duta BP Inspiratif adalah BP Batin Mulya di Kecamatan Lempuing Jaya, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) di Provinsi Sumatera Selatan.
Kegiatan tersebut berlangsung serentak dengan pemilihan Young Ambassador Agriculture (YAA) di Bogor, Kamis (1/5).
Langkah transformasi terus dilakukan Kementan untuk menarik generasi muda terlibat dalam ekosistem pertanian. Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman menilai peran pemuda sangat krusial dalam mewujudkan swasembada pangan.
"Optimisme kebangkitan pertanian Indonesia harus terus dijaga, terutama oleh generasi muda. Jika seluruh anak muda bergerak, dalam 10 tahun ke depan, Indonesia bisa menjadi negara superpower di sektor pangan," katanya.
Kepala BPPSDMP Kementan, Idha Widi Arsanti mengatakan pihaknya menargetkan pembentukan 4.224 BP. Saat ini, jumlah BP yang telah terbentuk mencapai 1.900 unit yang tersebar pada 16 provinsi, yakni 1.779 unit pada 2024 dan 121 pada 2025.
“Saat ini, BP yang sudah beroperasi mencapai 1.154 BP dengan cakupan luas lahan mencapai 230.800 Hektar yang tersebar di 12 Provinsi,” katanya.
SMKPPN Sembawa
Pada kesempatan tersebut, Kementan memberikan apresiasi kepada BP untuk menjadi motivasi dalam semangat mewujudkan swasembada pangan, jelasnya.
Kepala SMKPPN Sembawa, Budi Santoso mengatakan, Sumatera Selatan terpilih menjadi salah satu duta inspiratif yang diperoleh oleh BP Lempuing Jaya Kabupaten Ogan Komering Ilir di Desa Rantau Durian II.
Sementara Brigade Pangan Batin Mulya, kata Budi Santoso, dipimpin oleh Manager Subhan dibawah pengawasan PPL Ebith Saputra.
Budi Santoso mengharapkan Brigade Pangan Batin Mulya yang memiliki 15 orang anggota, dengan luas lahan 211 hektar, indeks pertanaman IP 300, dapat berupaya optimal memanfaatkan Alsintan berupa satu unit Combine Harvester besar, 1 unit Rotavator dan tiga unit traktor roda 2.
BP Batin Mulya di Desa Rantau Durian II, saat ini mencakup pengelolaan lahan pertanian secara terstruktur, dengan mengelola lahan pertanian seluas 211 hektar.
"Fokus pada peningkatan produktivitas dan efisiensi melalui pemanfaatan alat dan mesin pertanian yang telah didapatkan dari program BP," ungkap Budi Santoso.
Penyuluh Ebith Saputra mengatakan, dengan tercapainya keberhasilan dari kegiatan unggulan yang dilakukan oleh BP Batin Mulya Desa Rantau Durian II, adalah terlaksananya percepatan pengolahan lahan dan percepatan tanam dan telah dibuat tiga gedung Alsintan dan sekretariat BP.
“Dengan dinobatkannya brigade pangan batin Mulya sebagai duta inspiratif minat para petani muda sungguh luar biasa akan sektor pertanian yang ada di desa rantau durian ll,” kata Ebith.
Dia mengharapkan, BP Lempuing Jaya mampu meningkatkan IP 300 pada September seluas 1.055 hektar dan meningkatkan produksi dan produktivitas, serta memacu lahan reguler dan cetak sawah lebih kurang 155 Hektar”, pungkasnya. [titin/timhumas smkppnsembawa]
Bogor of West Java [B2B] - The role of agricultural vocational education in Indonesia such as the the Agricultural Development Polytechnic or the Polbangtan to support Indonesian Agriculture Ministry seeks to maximize its efforts to produce millennial entrepreneur.
Youth Enterpreneurship And Employment Support Services Program or the YESS, to support Indonesian Agriculture Ministry seeks to maximize its efforts for the millennial entrepreneur.
Indonesian Agriculture Minister Andi Amran Sulaiman stated that the government s commitment to developing agriculture, especially in the development of advanced, independent and modern agricultural human resources.
"The goal is to increase the income of farming families and ensure national food security. Farmer regeneration is a commitment that we must immediately realize," Minister Sulaiman said.
He reminded about the important role of vocational education, to produce millennial farmers who have an entrepreneurial spirit.
"Through vocational education, we connect campuses with industry so that Polbangtan graduates meet their needs and are ready for new things," Sulaiman said.