Kementan Harapkan Dukungan PTN Wujudkan Enam Strategi Regenerasi Petani

Indonesia Implemented Six Strategies for Development of Regeneration of Farmers

Reporter : Gusmiati Waris
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani


Kementan Harapkan Dukungan PTN Wujudkan Enam Strategi Regenerasi Petani
Kepala BKP Kementan, Agung Hendriadi orasi ilmiah di Universitas Andalas Padang mewakili Mentan Amran Sulaiman (Foto2: Humas Kementan)

Jakarta (B2B) - Inisiasi program penumbuhan wirausahawan muda pertanian yang didukung 16 perguruan tinggi negeri (PTN), dukungan mahasiswa, alumni perguruan tinggi dan pemuda tani untuk mengintensifkan pendampingan/pengawalan program pemerintah pusat, dan menumbuhkan kembangkan kelompok usaha bersama (KUB) yang fokus pada bidang pertanian bagi pemuda tani.

Tiga dari enam strategi Kementerian Pertanian RI untuk mendukung pengembangan regenerasi petani tersebut dikemukakan oleh Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP) Agung Hendriadi dalam orasi ilmiah pada Dies Natalis ke-63 Fakultas Pertanian Universitas Andalas di Padang, Senin (27/11).

Agung Hendriadi yang hadir mewakili Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan strategi keempat Kementan adalah transformasi pendidikan tinggi vokasi pertanian, khususnya pada enam sekolah tinggi penyuluhan pertanian (STPP), yang semula hanya berkutat pada penyuluhan pertanian, perkebunan, dan peternakan maka ke depan harus berorientasi pada bidang pengembangan agribisnis hortikultura dan perkebunan, dan mekanisasi pertanian.

"Strategi kelima adalah pelatihan dan magang bagi pemuda tani dalam bidang pertanian, dan keenam fokus pada optimalisasi penyuluh pertanian untuk mendorong dan menumbuhkembangkan pemuda tani," kata Agung.

Data Statistik
Keenam strategi Kementan bertujuan mengantisipasi menurunnya minat generasi muda menggeluti sektor pertanian. Badan Pusat Statistik (BPS) merilis bahwa angkatan tenaga kerja menurut umur 2008 hingga 2017 terus meningkat, pada 2017 angkatan kerja usia 30 hingga 44 tahun mendominasi dengan jumlah 45,8 juta jiwa, disusul usia 45 hingga 59 tahun mencapai 33,3 juta jiwa.

"Di sisi lain, penyerapan tenaga kerja pertanian cenderung menurun tajam dan jumlahnya cukup signifikan yaitu 33,51%, disusul perdagangan 22,54%, jasa 16,54%, dan sektor industri 13,12%.," kata Agung di hadapan civitas academica Universitas Andalas.

Harus diakui, katanya lagi, generasi muda saat ini lebih tertarik ke sektor industri dan jasa karena faktor penghasilan tenaga kerja di sektor pertanian lebih rendah ketimbang sektor industri dan jasa; menjanjikan kepastian jenjang karir; dan petani tidak ingin keturunannya menjadi petani.

Faktor lain adalah konversi lahan yang menunjukkan usaha pertanian tidak ekonomis; petani minim pengetahuan dan keterampilan dalam menjalankan agribisnis termasuk kemampuan manajerial.

"Untuk mengatasi kurangnya minat generasi muda terjun di sektor pertanian, Kementerian Pertanian memiliki 6 strategi agar terjadi regenerasi petani," kata Agung.

Jakarta (B2B) - The initiation of agribusiness young entrepreneurs development supported by 16 public universities across Indonesia, university students, alumni and youth to support national agricultural development assistance program, and development corporation focused on agricultural sector for the young farmers, according to Indonesian ministry's top officials.

Three of Indonesia's six strategies in regenerating farmers' development are revealed by the Director General of Food Security Agency, Agung Hendriadi  in scientific oration at the 63rd Dies Natalis agriculture faculty of Padang's Andalas University in Padang on Monday (November 27).

Mr Hendriadi who represents Agriculture Minister Andi Amran Sulaiman said the fourth ministry strategy is transformation of higher education agricultural vocation, especially in six agricultural extension college, but the future orientation is  development of horticulture and plantation agribusiness, and agricultural mechanization.

"The fifth strategy is training and apprenticeship for youth farmers, and the sixth strategy focuses on optimizing agricultural extension to encourage development of youth farmers," he said.

Statistical Data
The six strategies of agriculture ministry to anticipate interest of Indonesian young generation to develop potential of agricultural sector. The Central Statistics Agency declared the workforce's age in 2008 to 2017 continues to increase, in 2017 the work force age 30 to 44 years dominate with 45.8m people, followed by age 45 to 59 years to reach 33.3m people.

"On the other hand, the labor of agricultural sector tends to decline 33.51%, 22.54% of trade, services 16.54%, and industrial sector 13.12%.," Mr Hendriadi said.

Indonesia's young generation is more attracted to industry and services sectors as take home pay in agriculture relatively low; there is a career path; and farmers do not want their children to be farmers.

Another factor is land conversion which indicates the agricultural sector is not economically viable; and the lack of knowledge and managerial of farmers for agribusiness development.

"To overcome these challenges, which encourages the ministry to develop six strategies for the regeneration of farmers," Mr Hendriadi said.