Penyebaran Informasi Pertanian, SMKPP Kementan Gandeng Media Massa

Millennial Farmers Development are the Target of Indonesia`s SMKPPN Sembawa

Editor : Cahyani Harzi
Translator : Novita Cahyadi


Penyebaran Informasi Pertanian, SMKPP Kementan Gandeng Media Massa
SMKPPN SEMBAWA: Kepala SMKPPN Sembawa, Yudi Astoni [ke-2 kanan] bersama pimpinan Tribun Sumsel didampingi Prahum Titin Pransiska dalam upaya penyebaran informasi pertanian secara masif terkait kebijakan dan program Kementan.

Palembang, Sumsel [B2B] – Kementerian pertanian berkomitmen untuk terus masifkan penyebaran informasi pertanian, dengan mengerahkan seluruh jajarannya untuk tetap konsisten memberikan informasi pertanian kepada publik. Kegiatan yang dilakukan melalui proses diseminasi di semua media.

"Media sangat berperan penting dalam penyebarluasan informasi terkait pertanian ,oleh karena itu kerjasama dengan berbagai media perlu digiatkan untuk memperkuat proses diseminasi informasi." kata Mentan Syahrul.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian [BPPSDMP], Dedi Nursyamsi, menambahkan bahwa penulis berita di tiap UPT BPPSDMP harus kritis dan logis agar berita yang disajikan  akurat dan apa adanya. 

"Selain itu, para pembaca bisa mengikuti apa yang ditulis dengan baik dan informasi pertanian dapat disampaikan dengan tepat dan cepat." ujar Dedi.

Sebagai salah satu UPT di bawah BPPSDMP Kementerian Pertanian, SMK PP Negeri Sembawa berupaya menyebarluaskan informasi tentang pertanian melalui media cetak online, cetak serta eletronik dan televisi.

Sebagai percepatan SMK PP Negeri Sembawa telah menjalin kerjasama dengan media lokal online dan cetak Tribun Sumsel, Berita2bahasa, Kepopedia, lajur pertanian, TVRI Sumatera Selatan yang tertuang dalam Perjanjian Kerja Sama (PKS). Beberapa cakupan dari PKS tersebut adalah terkait dengan kerjasama dalam bidang diseminasi informasi, promosi sekolah, dan penyedia narasumber.

Kepala SMK PP Negeri Sembawa Yudi Astoni  menyampaikan bahwa SMK PP Negeri Sembawa berkomitmen dalam menyebar luaskan informasi pertanian kepada masyarat, baik terkait capaian kegiatan, program aksi dari Kementerian Pertanian khususnya BPPSDMP. 

“Pada tahun 2023 yang menjadi fokus dari penyebar luasan infomasi adalah smart farming, petani milenial akses Kredit Usaha Rakyat [TANIAKUR], Genta Organik [Gerakan Pro Tani Organik], serta peran petani milenial dalam menjaga ketahanan pangan sesuai arahan dari Menteri Pertanian dan Kepala Badan”. tandas Yudi. [titin/timhumassmkppnsembawa]

Palembang of South Sumatera [B2B] - The role of agricultural vocational education in Indonesia such as the the Agricultural Development Polytechnic or the Polbangtan, to support Indonesian Agriculture Ministry seeks to maximize its efforts to produce millennial entrepreneur.

Youth Enterpreneurship And Employment Support Services Program or the YESS, to support Indonesian Agriculture Ministry seeks to maximize its efforts for the millennial entrepreneur.

Indonesian Agriculture Minister Syahrul Indonesia Yasin Limpo stated that the government´s commitment to developing agriculture, especially in the development of advanced, independent and modern agricultural human resources.

“The goal is to increase the income of farming families and ensure national food security. Farmer regeneration is a commitment that we must immediately realize," Minister Limpo said.

He reminded about the important role of vocational education, to produce millennial farmers who have an entrepreneurial spirit.

"Through vocational education, we connect campuses with industry so that Polbangtan graduates meet their needs and are ready for new things," Limpo said.