Gapoktan Sipatokong Tetap Tanam Jagung #PertanianTidakBerhenti di Muna

Indonesian Agriculture Ministry Anticipate Covid-19 by Weaker Health Systems

Editor : M. Achsan Atjo
Translator : Dhelia Gani


Gapoktan Sipatokong Tetap Tanam Jagung #PertanianTidakBerhenti di Muna
PEMBERSIHAN LAHAN: Anggota Gapoktan Sipatokong membersihkan lahan setelah panen jagung, Mentan Syahrul Yasin Limpo dan Kepala BPPSDMP Prof Dedi Nursyamsi gelorakan semangat petani hadapi Corona [Foto2: Humas Pusluhtan]

Muna, Sultra [B2B] - Pertanian Indonesia tetap eksis dan petani di seluruh negeri tetap bekerja memproduksi pangan bagi rakyat meski virus Corona mengintai. Komitmen tersebut ditunjukkan petani jagung di Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara yang tetap menanam jagung, seperti dilakukan oleh Gapoktan Sipatokong di Desa Komba-Komba, Kecamatan Kabangka.

"Kami selalu ingat seruan Mentan Syahrul Yasin Limpo yang memberi semangat kepada penyuluh dan petani untuk tetap bergerak memutar roda pembangunan pertanian. Kami sebagai petani harus tetap bertani, karena merupakan mata pencaharian untuk menjaga kelangsungan hidup dan memenuhi kebutuhan pangan," kata Laode Umar, Ketua Gapoktan Sipatokong melalui pernyataan tertulis via Pusat Penyuluhan Pertanian [Pusluhtan BPPSDMP] pada Senin [6/4].

Menurutnya, tahap pertama penanaman jagung pada Jumat pekan lalu [3/4] yaitu varietas Bisi 18 dan Bisi 2 pada lahan seluas lima hektar. Sementara total lahan jagung yang dikelola Gapoktan Sipatokong mencapai 250 hektar, dan saat ini sudah memasuki masa tanam yang sudah ditanam secara bertahap sejak awal April 2020.

Laode Umar menuturkan meskipun dalam situasi kurang kondusif akibat wabah Corona, pemicu Covid-19, Gapoktan Sipatokong beranggotakan 160 petani dari empat kelompok tani [Poktan] tetap bersemangat melakukan usaha tani khusus komoditas jagung.

"Para petani merasa bersyukur karena dapat bergabung dalam Gapoktan. Berbagai persoalan maupun hambatan  dalam usaha tani bisa didiskusikan dan diselesaikan bersama, antarpetani atau konsultasi dengan penyuluh pertanian," katanya.

Penyuluh Suharto mengatakan bahwa Gapoktan Sipatokong kian bersemangat setelah mendapat perhatian dari Kementerian Pertanian RI melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian [BPPSDMP] khususnya Pusluhtan yang memberikan bantuan program penumbuhan Kelembagaan Ekonomi Petani [KEP] pada 2019.

"Kami sebagai penyuluh pertanian tetap optimis dan tiada lelah mendampingi dan memberikan pelayanan kepada petani secara langsung maupun komunikasi jarak jauh, apalagi situasi saat ini yang sedang dirundung wabah Corona, maka penggunaan smartphone sebagai solusi tepat guna," kata Suharto.

Dia menambahkan, wilayah binaan penyuluhan pertanian dari BPP Kabangka tergolong jauh dari keramaian dan hiruk-pikuk aktifitas maupun kerumunan manusia sehingga penyebaran virus Corona di Kecamatan Kabangka diyakini tidak begitu cepat dan berlangsung masif.

"Meskipun begitu, kami tetap waspada dan patuh terhadap Protokol Kesehatan dalam melaksanakan aktifitas sehari-hari seperti instruksi Mentan Syahrul dan arahan Kepala BPPSDMP Prof Dedi Nursyamsi," katanya. [Liene]

Muna of Southeast Sulawesi [B2B] - Indonesia´s Agriculture Ministry is in intensive care after testing positive for the novel coronavirus, as civil servants in head office and across the country were ordered to close over the health threat. The World Health Organization has said it is particularly concerned about high-risk nations with weaker health systems, which who may lack the facilities to identify cases, according to official of the region.