Kementan Salurkan 30 Ribu Pompa Air Atasi Kekeringan 96 Kabupaten
Indonesian Govt Provide 30,000 Water Pumps for Farmers
Editor : M. Achsan Atjo
Translator : Dhelia Gani
Demak, Jawa Tengah (B2B) - Musim kemarau yang menyebabkan kekeringan mulai mengancam sejumlah areal pertanian di seluruh Indonesia, termasuk Demak, Kudus, Pati, dan Grobogan, empat kabupaten yang menjadi ´lumbung beras´ Jawa Tengah pun turut terancam kekeringan.
Pemerintah RI melalui Kementerian Pertanian sigap mengantisipasi hal itu dengan menyediakan 30 ribu unit pompa air untuk mendukung pengairan pada 198 ribu hektar lahan pertanian yang mengalamai kekeringan di 96 kabupaten.
Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman 198 ribu hektar lahan pertanian yang selama 10 tahun terakhir dilanda kekeringan harus diselamatkan dari ancaman terik musim kemarau, dengan melakukan mapping terhadap lahan pertanian terdampak kekeringan oleh tim khusus yang dibentuk menteri.
"Dalam 10 tahun terakhir terdapat 198 ribu hektar lahan sawah yang dilanda kekeringan di 96 kabupaten di seluruh Indonesia. Kami dari Kementan ini keliling ke kabupaten yang areal pertaniannya terancam kekeringan, dan kami sudah mapping ternyata yang mengalami puso mencapai 25 ribu hektar," kata Amran Sulaiman.
Dia mengingatkan dengan menyalurkan bantuan pompa air sebanyak 30 ribu unit maka akan meminimalisir areal pertanian yang kekeringan sehingga kembali produktif untuk menghasilkan padi berkualitas.
"Bisa dibayangkan ketika 30 ribu pompa air bergerak bersama mengatasi kekeringan, yang dahulu tidak ada selama 10 tahun. Kalau pompa airnya masih kurang akan kita tambah," kata Mentan.
Demak, Indonesia (B2B) - The drought began to threaten a number of agricultural areas across Indonesia, including Demak, Kudus, Pati, and Grobogan, four districts into ´rice barn´ in Central Java was also threatened by drought.
The Indonesian Government through the Agriculture Ministry anticipate it to provide 30,000 units of water pumps to support irrigation on 198,000 hectares of farmland in 96 districts.
Indonesian Agriculture Minister, Andi Amran Sulaiman said 198,000 hectares of farmland over the last 10 years of the drought must be saved from the threat of drought, by performing mapping to farmland affected by the drought a special team formed by the minister.
"In the last 10 years there are 198,000 hectares of paddy fields were hit by drought in 96 districts across Indonesia. We are from the ministry to the districts around the cultivated area threatened by drought, and we´ve mapped it turns out that damaged reached 25,000 hectares," Mr Sulaiman said.
He reminded with the help of a water pump will minimize 30,000 units so remain productive agricultural areas to produce quality rice.
"You can imagine when 30,000 water pumps move together to overcome the drought, which previously did not exist for 10 years.
