Pesan Presiden SBY via Twitter sebelum Panen Beras di Karawang

President SBY Message via Twitter before Rice Harvest in Karawang

Reporter : Gusmiati Waris
Editor : Heru S Winarno
Translator : Parulian Manalu


Pesan Presiden SBY via Twitter sebelum Panen Beras di Karawang
Presiden SBY bersama Wakil Mentan Rusman Heriawan, Mentan Suswono dan Wagub Jawa Barat, Dede Yusuf di Karawang (Foto: istimewa)

Jakarta (B2B) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengawali kunjungan ke Karawang dengan menulis pesan di Twitter melalui akun @SBYudhoyono pada Senin (15/4) sekitar pukul 18:48 Wib. Kicauan SBY kali ini menyoroti produksi beras dan industri pupuk untuk meningkatkan produksi pangan nasional.

Pesan SBY diawali dengan kalimat pertama: "Hari ini saya berkunjung ke Pupuk Kujang Karawang. Industri pupuk kita terus berkembang & produksi terus meningkat."

"Program pemerintah untuk surplus beras memerlukan dukungan pupuk. Semuanya untuk meningkatkan produksi pangan."

SBY melanjutkan: "Kalau produksi beras dan pangan kita cukup, harga akan lebih stabil, sehingga baik bagi masyarakat."

Presiden mengingatkan: "Meskipun, Alhamdulillah kelangkaan pupuk tidak ada lagi, jangan cepat puas. Jika ada masalah harus segera diatasi."

"Permasalahan ketersediaan & harga gas bagi industri pupuk, harus bisa diatasi. Pertamina & PT Pupuk carikan solusinya."

SBY menegaskan: "Distribusi pupuk harus dijaga, agar sampai ke petani kita tepat waktu & tepat jumlah. Juga efisien & tanpa penyimpangan."

Pesan di Twitter diakhiri: "Untuk memastikan penyaluran & penggunaan pupuk dengan benar, saya berharap masyarakat ikut mengawasinya."

Jakarta (B2B) - President Susilo Bambang Yudhoyono began a visit to Karawang with a message on Twitter via @ SBYudhoyono account on Monday (15/4) at 18:48 pm. SBY message concerning the production of rice and fertilizer industries to increase national food production.

SBY message begins with the sentence: "Today I visited Karawang Kujang. Fertilizer industry we continue to grow and production continues to increase."

"Government programs require support for surplus fertilizer. Everything to increase food production."

SBY continues: "If our rice production and food enough, the price will be more stable, so it is good for the community."

President warned: "Although, Alhamdulillah fertilizer scarcity no longer exists, do not be easily satisfied. If any problems should be addressed immediately."

"The problems the availability and price of gas for the fertilizer industry, must be overcome. Pertamina and PT Fertilizers find the solution."

SBY asserts: "The distribution of fertilizer must be maintained, in order to get to our farmers on time and precise quantity. Also efficiently and without deviation."

Message on Twitter ended: "To ensure the distribution and use of fertilizer correctly, I hope people come watch."