Pemerintah Pastikan Pasokan Pangan Terkendali

Indonesian Govt Declared Food Supply is Under Controlled

Reporter : Gusmiati Waris
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani


Pemerintah Pastikan Pasokan Pangan Terkendali
Hatta Rajasa (Foto: kompasiana.com)

Jakarta (B2B) - Meskipun Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan curah hujan tinggi masih akan terus mengguyur Jakarta dan sebagian wilayah di Indonesia hingga akhir Februari, pemerintah sudah menyatakan pasokan pangan aman terkendali.

Menko Perekonomian Hatta Rajasa dalam inspeksi mendadak di Pasar Induk Cipinang, Jakarta, Rabu (22/1), memastikan pasokan pangan, terutama beras, tidak akan bermasalah. Pemerintah juga menjamin distribusi barang aman sekalipun banjir masih terjadi di sejumlah daerah.

“Yang kami harapkan adalah jangan sampai nanti kondisi di Jakarta sudah baik, tapi di Pantura-nya masih banjir,” katanya di sela-sela kunjungan tersebut.

Pemerintah menyatakan pasokan dan distribusi pangan pokok dari Pasar Induk Cipinang relatif aman hingga saat ini, kendati jumlah suplai beras masih di bawah level normal pada kisaran 2.000 ton/hari— 2.500 ton/hari.

Dalam inspeksi mendadak ke Pasar Cipinang diketahui pasokan beras pada hari itu telah naik ke level 1.500 ton/hari, setelah sempat anjlok ke level 1.000 ton/ hari pada awal pekan ini.

Menurut Hatta, pasokan dan distribusi beras kesejumlah wilayah di Jakarta mulai berangsur pulih. Namun, jumlah pasokan yang masih di bawah level normal tetap menjadi ancaman.

Meski begitu, dia meyakini Perum Bulog akan turun tangan langsung untuk mengisi kekurangan stok beras medium di Jakarta dan daerah lain.

Distribusi ke pulau-pulau kecil di kawasan Indonesia timur biasanya disalurkan Bulog setiap 3 bulan sekali, sehingga sampai saat ini pasokan bahan pangan pokok masyarakat masih belum mengalami gangguan.

Jakarta (B2B) - Despite the Meteorology, Climatology, and Geophysics (BMKG) is predicted heavy rainfall will continue flushed Jakarta and most areas in Indonesia until the end of February, the government in this case had declared food supply is under controlled.

Coordinating Minister of Economic Affairs Hatta Rajasa in unannounced inspection at Cipinang Market, Wednesday (1/22), is ensuring the supply of food, especially rice, will not become a problem. The government also guarantees safe distribution of goods though the flood is still occurring in some areas.

"We do not expect the northern trunk road is still flooded, while the condition of Jakarta has been already normal," he said on the sidelines of the visit.

The government said the supply and distribution of staple foods are relatively safe in Cipinang Market until today, although the supply of rice is still below the normal level which is in the range of 2,000 ton a day - 2,500 tons a day.

In an unannounced inspection at Cipinang Market, the government noted that the rice supply has risen to a level of 1,500 tons / day, after it dropped to 1,000 tons / day at the beginning of this week.

According to Hatta, the supply and distribution of rice to several areas in Jakarta began to gradually recover. However, the amount of supply is still below normal level and it remains a threat.

Even so, he believes Indonesian Logistics Bureau (Bulog )would immediately intervene to fill the shortage of medium rice supply in Jakarta and other areas.

Rice distribution to small islands in eastern Indonesia is normally delivered by Bulog in every 3 months, so until now the food supply is not impaired.