Khas Milenial, Kementan Dukung Mahasiswa Polbangtan Manfaatkan Podcast
Millennial Farmers Development are the Target of Indonesia`s Polbangtan Bogor
Editor : M. Achsan Atjo
Translator : Dhelia Gani
Bogor, Jabar [B2B] - Komitmen Kementerian Pertanian RI melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian [BPPSDMP] dalam pengembangan SDM yang profesional, berdayasaing dan berwirausaha terus diwujudkan seperti dilakukan mahasiswa Polbangtan Bogor memanfaatkan Podcast untuk menunjang kinerja Komando Strategis Pembangunan Pertanian [KostraTani].
Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo menyatakan bahwa sektor pertanian harus didorong menjadi subsektor ekonomis yang maju, mandiri dan modern.
“Hal tersebut harus didukung oleh kapasitas SDM pertanian yang profesional, mandiri, dan berdaya saing,” kata Mentan Syahrul.
Mentan optimistis kaum milenial yang inovatif dan memiliki gagasan yang kreatif akan mampu mengawal pembangunan pertanian yang maju, mandiri, modern.
Hal senada disampaikan Kepala BPPSDMP Kementan, Dedi Nursyamsi bahwa output dan tujuan dari program pendidikan ini adalah menciptakan job seeker dan job creator, "yaitu membentuk wirausaha muda pertanian dan SDM yang siap bekerja didunia usaha industri pertanian."
Merespon pernyataan tersebut, mahasiswa Polbangtan Bogor melaksanakan rangkaian kegiatan Podcast Bincang Tani yang diselenggarakan melalui BPP Kostratani Cipunagara di Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat yang digelar secara live melalui Facebook, pekan lalu.
Mahasiswa dan penyuluh pertanian menginisiasi kegiatan Podcast pertama kali dengan nama Bincang Tani dengan tujuan memberikan penyuluhan secara masif kepada petani dan peternak dengan memanfaatkan teknologi digital melalui media sosial.
"Hal itu sesuai arahan Kepala BPPSDMP Dedi Nursyamsi bahwa penyuluhan harus memanfaatkan teknologi dan dapat dilakukan secara masif kepada petani dan peternak," kata Direktur Polbangtan Bogor, Detia Tri Yunandar.
Achmad Raisman, mahasiswa PPKH Jurusan Peternakan, Polbangtan Bogor mengatakan Bincang tani dengan tema kesejahteraan hewan menjadi topik perdana, untuk mendukung pencapaian produktivitas ternak yang optimum, peternak harus menerapkan prinsip kesejahteraan hewan.
"Output dari kegiatan Podcast Bincang Tani tersebut, meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil peternakan, namun tetap mengacu pada kesejahteraan hewan yang baik, sehingga berkesinambungan dengan keuntungan dan kesehatan ternak," katanya.
Deky Budiman, penyuluh pertanian setempat mengaku bangga dengan terobosan yang dilakukan mahasiswa Polbangtan Bogor.
“Ini merupakan inovasi bagi penyuluh kekinian, khas anak muda dengan memanfaatkan teknologi”, apabila dinilai efektif, maka program ini akan dilanjutkan dan dikembangkan," katanya.
Dia mengapresiasi inovasi yang bermanfaat bagi penyuluh untuk merangkul para petani milenial tentunya dengan memanfaatkan perkembangan teknologi,” kata Deky. [timhumaspolbangtanbogor]
Bogor of West Java [B2B] - The role of agricultural vocational education in Indonesia such as the Agricultural Development Polytechnic or the Polbangtan, so the Agriculture Ministry seeks to maximize its efforts to produce reliable agricultural human resources by ipod and broadcast or the Podcast as the portable on demand.
Indonesian Agriculture Minister Syahrul Indonesia Yasin Limpo stated that the government's commitment to developing agriculture, especially in the development of advanced, independent and modern agricultural human resources.
“The goal is to increase the income of farming families and ensure national food security. Farmer regeneration is a commitment that we must immediately realize," Minister Limpo said.
He reminded about the important role of vocational education, to produce millennial farmers who have an entrepreneurial spirit.
"Through vocational education, we connect campuses with industry so that Polbangtan graduates meet their needs and are ready for new things," Limpo said.
