Sarat Prestasi, Intan Seliyawati Lambungkan Civitas Academica Polbangtan Kementan

Millennial Farmers Development are the Target of Indonesia`s Polbangtan Bogor

Editor : M. Achsan Atjo
Translator : Dhelia Gani


Sarat Prestasi, Intan Seliyawati Lambungkan Civitas Academica Polbangtan Kementan
POLBANGTAN BOGOR: Prestasi Intan Seliyani antara lain Juara 1 Lomba Puisi di UNJ Jakarta, Juara 1 Lomba Cipta Baca di UIN Malang, Juara 1 Lomba Cipta Baca di UIN Datokarama di Palu, Juara 1 Lomba Musabaqoh pada Kejuaraan Walikota Sukabumi dan Juara 1 Lomba Cipta Baca di Universitas Negeri Malang.

Bogor, Jabar [B2B] - Harumnya nama Politeknik Pembangunan Pertanian [Polbangtan] khususnya Polbangtan Bogor tak lepas dari prestasi yang diraih oleh seluruh civitas akademika baik mahasiswa, dosen maupun pegawainya.

Tidak hanya prestasi akademik, banyak penghargaan non-akademik telah diraih oleh ´sekolah vokasi kedinasan´ di bawah naungan Kementerian Pertanian RI yang berada di Kota Bogor, Provinsi Jawa Barat.

Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo mengatakan orang yang berprestasi itu merupakan sosok yang fokus pada apa yang menjadi fungsi, peran dan tanggung jawabnya.

“Penghargaan itu sebenarnya sebuah pesan yang menyampaikan kepada kita bahwa ada sesuatu yang telah diupayakan secara maksimal dengan penuh kesungguhan,” katanya.

Senada hal itu, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Kementan [BPPSDMP]  Dedi Nursyamsi pada beberapa kesempatan  menyebutkan bahwa petani milenial adalah harapan bangsa dan negara.

"Oleh sebab itu dari saat ini harus kita didik dan mempersiapkan serta menggenjot mentalnya, ilmu, keterampilan dan lain-lain, agar mereka menjadi petani yang terampil, tangguh dan profesional," katanya.

Intan Seliyawati, mahasiswi tingkat akhir Prodi Agribisnis Hortikultura telah meraih banyak prestasi selama menempuh pendidikan di Polbangtan Bogor. 

Prestasi Intan antara lain Juara 1 Lomba Puisi di Universitas Negeri Jakarta [UNJ], Juara 1 Lomba Cipta Baca di Universitas Islam Negeri [UIN] Malang, Juara 1 Lomba Cipta Baca di UIN Datokarama di Palu, Juara 1 Lomba Musabaqoh di Kejuaraan Walikota Sukabumi dan Juara 1 Lomba Cipta Baca di Universitas Negeri Malang, dan sederet prestasi lainnya.

Capaian Intan Seliyawati diapresiasi oleh Direktur Polbangtan Bogor, Syaifuddin Anwar sebagai syiar tentang eksistensi Polbangtan Bogor mampu melahirkan mahasiswa/i berprestasi, sementara di kalangan internal akan memicu mahasiswa/i lainnya untuk mencapai prestasi tertinggi.

Anak ketiga dari lima bersaudara ini mengungkapkan seluruh prestasi yang dia dapatkan sangat berkesan dan mengasah ilmu.

“Salah satu yang paling berkesan saat acara Fokri [Forum Kerjasama Rohani Islam] saya mewakili cabang Puitisasi Al-Qur´an yang pesertanya dari sekolah kedinasan di seluruh Indonesia," katanya.

Pada saat itu, ungkap Intan, qadarullah saya sedang sakit gejala demam tifoid [tipes], sedangkan lomba tidak bisa digantikan oleh orang lain dan harus tetap tampil untuk mewakili Polbangtan Bogor dengan keadaan duduk.

“Alhamdulillah. Allah takdirkan saya juara dan bahkan kami bisa mendapatkan Juara Umum Fokri Games tahun 2022 lalu," kata mahasiswi asal Sukabumi ini.

Menurut Intan, pencapaian yang dia raih tidak lain dan tidak bukan karena dukungan orang tua dan kesadaran diri untuk selalu meng-update dan meng-upgrade diri. 

Mahasiswi Jurusan Pertanian ini mengakui bahwa untuk bertumbuh membutuhkan proses agar selalu lebih baik dari sebelumnya, karena di luar sana masih banyak yang lebih baik bahkan melebihi prestasi dia dapatkan. 

“Mudah-mudahan dalam setiap prosesnya orang tua saya bisa bangga," ungkap Intan Seliyawati. [wisda/timhumaspolbangtanbogor]

Bogor of West Java [B2B] - The role of agricultural vocational education in Indonesia such as the the Agricultural Development Polytechnic or the Polbangtan, to support Indonesian Agriculture Ministry seeks to maximize its efforts to produce millennial entrepreneur.

Youth Enterpreneurship And Employment Support Services Program or the YESS, to support Indonesian Agriculture Ministry seeks to maximize its efforts for the millennial entrepreneur.

Indonesian Agriculture Minister Syahrul Indonesia Yasin Limpo stated that the government´s commitment to developing agriculture, especially in the development of advanced, independent and modern agricultural human resources.

“The goal is to increase the income of farming families and ensure national food security. Farmer regeneration is a commitment that we must immediately realize," Minister Limpo said.

He reminded about the important role of vocational education, to produce millennial farmers who have an entrepreneurial spirit.

"Through vocational education, we connect campuses with industry so that Polbangtan graduates meet their needs and are ready for new things," Limpo said.