#Serasi Sumsel, Mentan Tantang Gubernur Herman Deru Realisasi 200 Ribu Ha
Indonesia`s South Sumatra Province Utilizes Swamp Land for Agriculture
Reporter : Gusmiati Waris
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani

Palembang, Sumsel [B2B] - Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman menantang Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru dan jajaran terkait, untuk merealisasikan target optimalisasi 200.000 hektar lahan rawa melalui percepatan luas tambah tanam [LTT] di tiga kabupaten: Banyuasin, Musi Banyuasin dan Ogan Komering Ilir [OKI]. Kementerian Pertanian RI akan mendukung Sumsel dengan 118 ekskavator untuk merealisasikan target Sumsel sebagai penyumbang pangan nasional peringkat tiga pada akhir 2019, sementara 2018 di peringkat kelima.
Mentan Amran Sulaiman menyatakan keseriusannya menjadikan Sumsel sebagai lumbung pangan nasional lantaran potensinya sangat besar, mengingat posisi sebelumnya di peringkat delapan sebagai penyumbang pangan nasional kemudian naik ke peringkat lima dan tahun ini ditargetkan ke posisi ketiga.
"Untuk mendukungnya, Kementan sudah siap 118 eksavator untuk Sumsel, jika target tercapai maka eksavator akan ditambah lagi. Target optimalisasi 200 ribu hektar lahan harus segera dikebut dengan pertanian modern," kata Mentan pada Rakor Percepatan LTT di Palembang, Selasa [27/8] yang dihadiri Gubernur Herman Deru; Dirjen PSP Kementan, Sarwo Edhy; para komandan Kodim dari seluruh Sumsel dan pejabat SKPD terkait.
Mentan meyakini untuk mencapai target Sumsel, pada 2021, Program #Serasi akan membawa Sumsel berada di peringkat pertama penyumbang pangan nasional.
Sebagaimana diketahui, Kementan menargetkan program #Serasi di Sumsel pada 2019 mencapai 200.000 hektar. Tambahan tahun berikutnya 500.000 hektar bernilai Rp14 triliun untuk meningkatkan pendapatan petani Indonesia.
Gubernur Herman Deru mengakui bahwa sektor pertanian merupakan salah satu potensi yang dapat menurunkan angka kemiskinan di Sumsel. Provinsi ini mendapatkan kuota lebih kurang 200.000 hektar dari Program #Serasi, hampir separuh lokasinya di Banyuasin yang kondisi alamnya rawa dan lebak.
"Melalui program ini, Sumsel berharap ada peningkatan produksi, jika sebelumnya tujuh ton per hektare naik menjadi delapan ton tiap hektar. Saya ajak petani menggunakan teknologi, salah satunya alat ukur PH air dan tanah sebelum menanam benih," kata Herman Deru. [MurSE]
Palembang of South Sumatera [B2B] - Indonesian Agriculture Minister Andi Amran Sulaiman challenged South Sumatra Governor Herman Deru to realize the optimization target of 200,000 hectares of swamp land through rice crop extensification in three districts: Banyuasin, Musi Banyuasin and Ogan Komering Ilir which will be supported by 118 excavators.