Polisi Wanita Tembaki Perusuh jadi Target Amuk Massa di Burundi

Female Police Officer Shoots at Unarmed Protesters in Burundi ... Before the Mob Take Its Bloody Revenge

Editor : Ismail Gani
Translator : Novita Cahyadi


Polisi Wanita Tembaki Perusuh jadi Target Amuk Massa di Burundi
Polisi wanita itu dipukuli, ditendang dan diseret sepanjang jalan Bujumbura oleh massa marah yang berhasil memisahkan dia dari rekan-rekannya (Foto2: MailOnline)

SEORANG POLISI wanita dan rekan-rekannya mendekati pengunjuk rasa yang berubah bertindak anarkis di Bujumbura, ibukota Burundi.

Rekaman Video menunjukkan polisi wanita tampak gelisah saat ia dan bersama tentara lainnya perlahan bergerak mendekati para perusuh, yang berdiri dekat dinding sebuah gedung Bujumbura.

Dia tampaknya panik ketika salah satu perusuh terlibat bentrok fisik dengan rekannya dan dia menembaknya dari jarak dekat.

Perusuh bereaksi marah, mendekati dan menariknya untuk memisahkan dia dari rekan-rekannya, melucuti senjatanya dan menyeretnya di jalan.

Polisi wanita itu dipukuli, ditendang dan diseret sepanjang jalan Bujumbura oleh massa marah yang berhasil memisahkan dia dari rekan-rekannya.

Aksi kekerasan tersebut sebagai eskalasi tindakan militer Burundi melakukan kudeta untuk menggulingkan Presiden Pierre Nkurunziza.

Klaim tersebut kemudian dibantah oleh kantor kepresidenan, namun, tidak bisa dibantah upaya kudeta tersebut gagal, seperti dilansir MailOnline.

FEMALE OFFICER and her colleagues approached protesters who had turned violent in the capital Bujumbura, Burundi.

Video footage shows the female officer looking agitated as she and her fellow officers slowly move towards the rioters, who stand pressed against a brick wall in the capital Bujumbura.

She appears to panic as one of the rioters grapples with her colleague and opens fire from point-blank range.

Rioters reacted furiously, separating her from her colleagues, disarming her and dragging her down the street.

The policewoman was punched, kicked and dragged along the streets of Bujumbura by a furious mob who managed to separate her from her colleagues.

Comes as the Burundian army claimed to have stage a coup to depose embattled President Pierre Nkurunziza.

Those claims were quickly denied by the presidential office, however, which said the attempted coup had failed.