Latihan Militer AS, India dan Jepang di Bawah Pengawasan China
America, India and Japan Launch Joint Naval Exercises Under the Watchful Eye of China
Editor : Ismail Gani
Translator : Novita Cahyadi
AMERIKA SERIKAT saat ini mengambil bagian dalam latihan militer bersama dengan India dan Jepang di Teluk Benggala meskipun ditolak keras oleh China.
Kapal induk termasuk sekelas Nimitz, Theodore Roosevelt, kapal perang, helikopter dan jet tempur pindah ke perairan lepas pantai timur India untuk ambil bagian dari enam hari latihan militer.
Namun, para pejabat Cina memperingatkan India tentang posisi negara tersebut digolongkan dalam aliansi 'anti-China' sebagai negara tetangga secara bersamaan melakukan sendiri latihan militer pasukan mereka.
Melalui sebuah editorial, di media yang dikelola pemerintah China mengatakan: 'Hubungan China-India berada pada situasi harmonis, dan hubungan yang sehat bermanfaat bagi kedua negara.'
'India harus waspada untuk setiap niat dari negara lain terhadap upaya membentuk kubu anti-Cina."
Latihan militer, yang akan mencakup manuver anti-kapal selam dan pelatihan untuk memungkinkan angkatan bersenjata masing-masing negara untuk lebih bekerja sama dengan satu sama lain, yang dirancang untuk menunjukkan penguatan hubungan mereka, seperti dilansir MailOnline.
Isyarat diplomatik datang pada saat Cina berusaha untuk mengerahkan dominasinya di kawasan ini, setelah baru-baru ini menyelesaikan sebuah pulau buatan di Laut Cina Selatan.
Kawasan, yang diperebutkan antara Taiwan, Filipina, Indonesia dan Malaysia, mencakup beberapa alasan khususnya sebagai kawasan yang sumber daya alam bawah laut.
Sementara China menegaskan pulau-pulau buatan tidak dibuat untuk tujuan militer, foto satelit Amerika menunjukkan beberapa landasan pacu yang dapat digunakan untuk jet tempur, dan artileri.
AS diyakini berencana untuk mengoperasikan kapal perangnya dalam zona eksklusi 12-mil di sekitar pulau-pulau oleh China, yang bertujuan untuk menguji kewenangannya di kawasan perairan.
Berbicara di dek Roosevelt hari ini, Kapten Craig Clapperton, sebagai komandan kapal, mengatakan kepada Wall Street Journal: "India dan Jepang keduanya adalah mitra yang fantastis bagi Amerika Serikat."
"Kami berbagi banyak kesamaan, dan kita pasti memiliki hubungan ekonomi, militer dan politik yang sangat kuat dan persahabatan dengan India dan Jepang."
AMERICA is today taking part in joint military exercises with India and Japan in the Bay of Bengal despite disapproval from China.
Aircraft carriers including the Nimitz-class Theodore Roosevelt, warships, helicopters and fighter jets moved into the waters off India's east coast as part of a six-day muscle-flexing exercise.
However, Chinese officials warned India about being drawn into an 'anti-China' alliance as the neighboring countries simultaneously conducted their own ground-troop exercises.
In an editorial piece, a state-run Chinese said: 'The China-India relationship is on a sound track, and healthy ties are beneficial to both countries.
'India should be vigilant to any intentions of roping it into an anti-China camp.'
The exercises, which will include anti-submarine maneuvers and training to allow each country's armed forces to better co-operate with each other, are designed to show their strengthening ties.
The diplomatic gesture comes at a time when China is seeking to exert its dominance over the region, having recently completed a set of artificial islands in the South China Sea.
The region, which is hotly contested between Taiwan, the Philippines, Indonesia and Malaysia, contains several fertile fishing grounds and underwater natural resources.
While China insists the artificial islands are not for military purposes, American satellite images show several runways that could be used for fighter jets, and artillery pieces.
The U.S. is believed to be planning to sail a boat within the 12-mile exclusion zone set up around the islands by China, in order to test its authority in the waters.
Speaking on the deck of the Roosevelt today, Capt. Craig Clapperton, commanding officer, told the Wall Street Journal: 'India and Japan both are fantastic partners of the United States.
'We share a great deal in common, and we certainly have very strong economic, military and political relationships and friendships with India and Japan.'
