Ozil dan Neuer Ternyata Berkawan sejak SD dan SSB
Ozil and Neuer is Old Friend since They were at School
Editor : Ismail Gani
Translator : Novita Cahyadi
 b.jpg)
SIAPA sangka kalau Mezut Ozil sang eksekutor penalti untuk Arsenal adalah teman sejak sekolah dasar (SD) sekaligus teman berlatih di sekolah sepak bola (SSB) dengan Manuel Neuer, penjaga gawang Bayern Munich yang berhasil menepis tendangan penaltinya dalam laga 16 besar Liga Champions, Kamis dini hari WIB.
KETIKA Mesut Ozil mendukung Arsenal kembali ke jalur juara pada September, muncul pertanyaan mengapa bukan klub lain - terutama Manchester United - yang setuju dengan transfer 42,5 juta poundsterling untuk mengontrak gelandang lincah dari Real Madrid tersebut.
Hanya lima bulan selang teken kontrak muncul pertanyaan tentang rekor nilai kontrak dengan kinerjanya, seperti dilansir Mail Online.
Dia bukan lagi Mesut sang Mesias, yang memicu kekhawatiran bahwa pemain internasional asal Jerman ini akan mengikuti jejak Andrey Arshavin.
Melawan Bayern Munich pada Kamis dini hari WIB, Ozil menampakkan sosok aslinya, kontras dengan rekan-rekannya di Arsenal yang tampil percaya diri sementara penampilannya mulai meredup padahal baru beberapa bulan hijrah ke Inggris.
Ya, dia meraih peluang awal dari titik penalti setelah dijatuhkan oleh Jerome Boateng saat ia menerobos masuk ke barisan pertahanan lawan di menit ketujuh. Namun peluang emas tersebut disia-siakan, tendangan ke tengah gawang berhasil ditepis Manuel Neuer dengan tangan kanan, tentunya sang kiper yang dikenalnya sejak bocah sehingga tahu kemana arah bolanya.
Seandainya saja harapan Arsenal dia wujudkan dengan mengubah peluang tersebut menjadi gol penting bagi Arsenal.
WHEN Mesut Ozil ignited Arsenal’s season back in September, questions were asked why no-one else – chiefly Manchester United – had not been bold enough to put up the £42.5million to sign the mercurial midfielder from Real Madrid.
Just five months on and the questions being asked about Arsenal’s record signing are rather different.
No longer Mesut the Messiah, there are fears that the struggling German international could turn out to be the new Andrey Arshavin.
Against Bayern Munich on Wednesday night, Ozil looked a shadow of his old self, the contrast with his uber-confident compatriots only serving to highlight just how much he has faded during his short time in England.
Yes, he won Arsenal’s early penalty, drawing a careless foul from Jerome Boateng when he stepped inside the Bayern defender in the seventh minute. But the resulting spot-kick, placed aimlessly down the middle of Manuel Neuer’s goal with little power or purpose, enabled his childhood friend to flap the ball away to safety.
If there was one thing we thought we could rely on the Germans to do it was convert a penalty.
