Tanam Jagung di Sumba, Mentan Resmikan Food Estate NTT

Indonesia Developing the Food Estate in East Nusa Tenggara Province

Reporter : Wisnu Raharja
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani


Tanam Jagung di Sumba, Mentan Resmikan Food Estate NTT
SENTRA JAGUNG: Mentan Syahrul Yasin Limpo mengamati rencana pengembangan food estate untuk sentra produksi jagung di NTT [Foto: Kementan]

Sumba Tengah, NTT [B2B] - Penanaman jagung di Desa Umbul Pabal, Kecamatan Umbu Rato Nggai Barat, Kabupaten Sumba Tengah menandai peresmian program lumbung pangan [food estate] di Provinsi Nusa Tenggara Timur [NTT] oleh Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo pada Selasa [22/9].

Mentan Syahrul menegaskan tentang peran penting komoditas jagung diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi melalui peningkatan produksi dan pendapatan petani.

"Harus ada peningkatan luas tanam dan produktivitas sebagai upaya bersama untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri, mengurangi impor dan meningkatkan volume ekspor," kata Mentan Syahrul didampingi Wakil Gubernur NTT, Josef Nae Sodan dan Bupati Sumba Tengah Paulus SK Limu.

Saat ini, beberapa sentra produksi jagung sudah mencapai target produktivitas sekitar 8-9 ton/ha, walaupun rata-rata produktivitas jagung lokal saat ini masih sekitar 6,4 ton/ha.

“Untuk itu, kami [Kementan] memberikan bantuan sarana produksi, alat pra panen dan pasca panen serta mendorong para petani untuk menggunakan fasilitas kredit usaha rakyat [KUR], pengembangan pertanian berbasis korporasi dan klaster," kata Mentan Syahrul.

Menurut Mentan, peran penting komoditas jagung diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi melalui peningkatan produksi dan pendapatan petani.

“Alhamdulillah, kinerja ekspor pertanian kita periode Agustus 2020 meningkat cukup signifikan sebesar 8,6 persen atau naik menjadi Rp36,5 triliun dibanding periode sama pada 2019, hanya Rp32,6 triliun. Ini adalah hasil kerja keras kita semua,” ungkapnya.

Lebih lanjut, kata Mentan Syahrul, dengan pemasaran yang baik, di luar maupun di dalam negeri khususnya penyediaan bahan baku jagung untuk industri pengolahan, diharapkan akan memberikan nilai yang sangat besar bagi kesejahteraan petani.

“Bukan hanya nilai ekspor, nilai tukar petani atau NTP periode Agustus 2020 juga naik 100,65 atau meningkat 0,56 persen dibanding Juli 2020, hanya 100,09,” katanya.

Central Sumba of East Nusa Tenggara [B2B] - East Nusa Tenggara province has been chosen as the site for Indonesia´s new food barn to be established under the government´s food estate program, said Agriculture Minister Syahrul Yasin Limpo here on July 1. For the first phase of the program, which encompasses the initial construction of the food barn, the government has provided land in the Central Sumba regency.