HUT Golkar ke-58, Jokowi Yakin Golkar Tak Sembrono Deklarasi Capres
Jokowi Convinced the Golkar Party Wasn´t Reckless in Declaring Presidential Candidates
Editor : Ismail Gani
Translator : Dhelia Gani
Jakarta [B2B] - Presiden Joko Widodo meyakini Partai Golongan Karya (Golkar) tidak sembrono dalam mendeklarasikan calon presiden yang akan maju di Pemilu 2024.
Hal ini disampaikan Jokowi saat memberikan sambutan dalam acara HUT Golkar ke-58 di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat.
Menurut Jokowi, Partai Golkar merupakan partai yang sudah matang dan punya pengalaman malang melintang dan makan asam garam selama 58 tahun di perpolitikan Indonesia.
Untuk itu, Jokowi meyakini Partai Golkar tidak akan asal-asalan dalam memilih capres maupun cawapres untuk Pemilu 2024 nanti.
“Meskipun tadi saya lihat sudah teriak semua 'Pak Airlangga Hartarto' dan saya juga meyakini bahwa yang akan dipilih oleh partai Golkar ini adalah tokoh-tokoh yang bener. Silakan terjemahkan sendiri,” sambungnya.
Diketahui dalam acara Golkar, hadir sejumlah ketua umum partai politik lain. Mereka adalah Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono [AHY], Plt Ketua Umum PPP Mardiono dan Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo. Selain itu, ada juga sejumlah elite partai lainnya yakni Bendum NasDem Ahmad Sahroni dan Sekjen PKS Habib Aboe Bakar Al-Habsyi.
Jakarta [B2B] - This was conveyed by Jokowi when giving a speech at the 58th Golkar Anniversary event at Jiexpo Kemayoran, Central Jakarta.
According to Jokowi, the Golkar Party is a mature party and has had 58 years of experience in Indonesian politics.
For this reason, Jokowi believes that the Golkar Party will not be careless in choosing presidential and vice presidential candidates for the 2024 election later.
“Even though I saw that everyone had shouted 'Pak Airlangga Hartarto' and I also believed that the Golkar party would choose the right figures. Please translate it yourself," he continued.