Prudential Gandeng UI, Kembangkan Program Aktuaria
Prudential Collaboration with UI, Develops Actuarial Program
Reporter : Gusmiati Waris
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani
Jakarta (B2B) - Aktuaris berperan penting memastikan kesehatan bisnis asuransi melalui pengembangan produk dan analisa keuangan, Indonesia membutuhkan sekitar 600 aktuaris untuk beberapa tahun mendatang dari 150 aktuaris yang tersedia saat ini. Hal itu mendorong PT Prudential Life Assurance mengalokasikan dana US$10 juta (Rp100 miliar) untuk meningkatkan literasi keuangan.
Presiden Direktur Prudential Indonesia, William Kuan mengatakan kebutuhan aktuaris terhadap kemajuan asuransi nasional melalui kerja sama dengan Universitas Indonesia (UI) melalui program Magister Manajemen, Fakultas Ekonomi (MM-FE UI) dengan membuka kembali
peminatan Aktuaria MM-FE UI di kelas-kelas Aktuaria yang telah direnovasi di gedung MM-FE UI.
"Pembukaan kembali peminatan aktuaria ini untuk memperkuat komitmen Prudential dalam mendukung pengembangan literasi keuangan dengan fokus dan pendaan khusus," kata William Kuan kepada pers di Jakarta, Selasa (20/8).
William Kuan menyatakan syukur dan senang bekerja sama dengan Universitas Indonesia (UI) dalam pembukaan kembali peminatan Aktuaria.
"Kami memandang penting untuk bermitra dengan sektor pendidikan untuk menumbuhkan jumlah tenaga aktuaria yang memiliki dasar teori dan ilmu terapan yang kuat,” ungkap William Kuan.
Dekan Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia,
Jossy P Moeis Phd menyatakan kegembiraan bisa bermitra dengan Prudential Indonesia untuk membuka kembali peminatan Aktuaria MM-FE di Universitas Indonesia.
“Kami melihat para lulusan aktuaria akan dapat berkontribusi nyata dalam pertumbuhan industri jasa keuangan utamanya asuransi, dan Indonesia akan mendapatkan manfaat nyata dari bertambahnya jumlah tenaga ahli aktuaria. Aktuaris yang memiliki kemampuan manajerial dan bisnis menjadi nilai tambah dari lulusan MM-FE,” kata Jossy.
Jossy menambahkan, kegiatan belajar-mengajar di area aktuaria MM-FE akan dimulai pada September 2013 dengan 20 mahasiswa yang telah terdaftar dan siap mengikuti pembelajaran untuk menjadi aktuaris profesional dalam program peminatan selama dua tahun.
"Mahasiswa baru terpilih melalui ujian ketat dari berbagai latar belakang pendidikan seperti kesehatan masyarakat, ekonomi, teknik, dan lainnya, baik dari universitas Indonesia sendiri maupun universitas negeri dan swasta ternama lainnya di Indonesia. Hal ini dimungkinkan karena kurikulum dibangun berdasarkan kebutuhan keterampilan aktuarial dan kemampuan bisnis manajemen," tambah Jossy.
Jakarta (B2B) - Actuaries plays an important role ensuring the health insurance business through product development and financial analysis, Indonesia needs about 600 actuaries for the next few years of the 150 actuaries are available at this time. It encourages PT Prudential Life Assurance allocated U.S. $ 10 million (Rp100 billion) to improve financial literacy.
Prudential Indonesia President Director, William Kuan said the need for a national insurance actuary to progress through collaboration with the University of Indonesia (UI) program through the Magister Management, Faculty of Economics (MM-FE UI) with specialization in Actuarial reopen MM-FE UI classes Actuary in MM-FE UI building.
"The reopening of the actuarial specialization to strengthen Prudential´s commitment to support the development of financial literacy with a special focus and funding," said William Kuan told reporters in Jakarta, Tuesday (20/8).
William Kuan expressed gratitude and happy to work together with the University of Indonesia (UI) in the reopening of the Actuarial specialization.
"We felt it important to partner with the education sector, to increase the actuarial expert who has the basic theory and applied science are strong," said William Kuan.
The Dean of Faculty of Economics, University of Indonesia, Jossy P Moeis Phd expressed excitement could partners with Prudential Indonesia to reopen specialization in Actuarial MM-FE at the University of Indonesia.
"We saw the actuarial graduates can contribute significantly to the growth of the financial services industry primarily insurance, and Indonesia will get real benefit from the increasing number of actuarial experts. Actuaries who have managerial and business skills into value-added of the MM-FE graduates, "said Jossy.
Jossy adds, teaching and learning activities in actuarial MM-FE UI will begin in September 2013 with 20 students who have enrolled and ready for the learning to be a professional actuary in a specialization program for two years.
"New students are selected through a rigorous examination of various educational backgrounds such as public health, economics, engineering, and others, both from Indonesian universities and public and private universities in Indonesia. This is possible because the curriculum is built based on the needs of actuarial skills and business management skills," Jossy added.
