Realisasi Investasi BKPM pada 2012 Capai Rp313,2 Triliun

Investment Realization BKPM of 2012 Reaches Rp313.2 Trillion

Reporter : Gusmiati Waris
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Novita Cahyadi


Realisasi Investasi BKPM pada 2012 Capai Rp313,2 Triliun
Kepala BKPM, Chatib Basri (Foto: satunews.com)

Jakarta (B2B) - Realisasi investasi penanaman modal dalam negeri (PMDN) dan penanaman modal asing (PMA) selama 2012 mencapai Rp313,2 triliun atau 110,5% dari target sebesar Rp283,5 triliun. Apabila dibandingkan dengan capaian periode yang sama pada 2011 sebesar Rp251,3 triliun terdapat peningkatan sebesar 24,6%.

Kepala Badan Kordinasi Penanaman Modal (BKPM) Chatib Basri mengatakan, realisasi investasi proyek penanaman modal pada Triwulan IV 2012 (Oktober-Desember) adalah Rp83,3 triliun dengan peningkatan 18,7% bila dibandingkan dengan capaian periode yang sama pada 2011 sebesar Rp70,2 triliun.

"Berbagai upaya perbaikan iklim investasi yang dilakukan baik pelayanan di pusat dan daerah melalui pelayanan terpadu satu pintu di bidang penanaman modal. Pemberian insentif investasi yang lebih menarik serta promosi terpadu telah direspon positif oleh investor dari dalam maupun luar negeri, yang ditandai dengan peningkatan realisasi investasi PMDN dan PMA yang cukup signifikan," kata Chatib Basri kepada pers di Jakarta, Selasa (22/1).

Hasil realisasi investasi PMDN dan PMA pada triwulan IV 2012 untuk realisasi PMDN berdasarkan lima besar sektor usaha adalah transportasi, gudang dan telekomunikasi mencapai Rp4,9 triliun, industri makanan Rp3,4 triliun, tanaman pangan dan perkebunan Rp3,4 triliun, industri kertas dan percetakan Rp2,6 triliun dan konstruksi Rp2,4 triliun.

Realisasi PMDN berdasarkan lima besar lokasi proyek adalah Jawa Timur mencapai Rp9,5 triliun, Jawa Barat Rp2,6 triliun, DKI Jakarta Rp2,1 triliun, Kalimantan Tengah Rp1,3 triliun dan Riau Rp1,3 triliun.

Realisasi PMA
Chatib Basri menambahkan, realisasi PMA berdasarkan sektor usaha untuk lima besar adalah industri logam dasar, barang logam, mesin dan elektronik mencapai US$1,2 miliar, pertambangan US$1,1 miliar, transportasi, gudang dan telekomunikasi US$0,9 miliar, industri makanan US$0,6 miliar, industri alat angkutan dan transportasi lainnya US$0,5 miliar.

"Sedangkan realisasi PMA berdasarkan lima besar lokasi proyek adalah Jawa Barat sebesar US$1,2 miliar, DKI Jakarta US$1,1 miliar, Banten US$0,9 miliar, Jawa Timur US$0,9 miliar dan Papua US$0,5 miliar," tambah Chatib Basri.

Realisasi PMA berdasarkan lima besar asal negara adalah Singapura US$1,4 miliar, Korea Selatan US$0,7 miliar, Jepang US$0,7 miliar, Amerika Serikat US$0,5 miliar dan Mauritius US$0,4 miliar.

Jakarta (B2B) - The cumulative of invesment realization from January to December 2012 is Rp313.2 trillion or 110.5% from target in 2012 amounted Rp283,5 trillion. Compared to same period in 2011 amounted Rp251.3 trillion, it increases about 24.6%.

Head of the Investment Coordinating Board (BKPM) Chatib Basri said the invesment realization on Quarter IV (October-December) of 2012 is Rp83.3 trillion, increasing 18.7% compared to the same period in 2011 is Rp70.2 trillion.

"A series of improvement of investment climate in both central and local government´s services such as the integrated investment services, and various incentives for investment as well as an integrated promotion have been responded positively by domestic and foreign investors, marked by a significant increase of PMDN dan PMA realization in 2012," Chatib Basri said to the press in Jakarta, Tuesday (22/1).

Domestic direct investment realization on Quarter IV 2012 based on five biggest sectors, the domestic direct investment realization are transport, storage and communication is Rp4.9 trillion, food industry is Rp3.4 trillion, food crops and plantation is Rp3.4 trillion, paper and printing industry is Rp2.6 trillion and construction Rp2.4 trillion.

Domestic direct investment realization based on five biggest locations are East Java is Rp9.5 trillion, West Java Rp2.6 trillion, Special Territory of Jakarta Rp2.1 trillion, Central Kalimantan Rp1.3 trillion and Riau Rp1.3 trillion.

Foreign Direct Investment Realization
Chatib Basri added that the realization of the PMA by business sector for big five are metal, machinery and electronic industry US$1.2 billion, mining US$1.1 billion, transport, storage and communication is US$0.9 billlion, food industry US$0.6 billion and motor vehicles & other transport equipment industry US$0.5 billion.

"The realization of the the PMA based on big five locations project are West Java US$1.2 billion, Special Territory of Jakarta US$1.1 billion, Banten US$0.9 billion, East Java US$0.9 billion and Papua US$0.5 billion," Chatib Basri said.

Based on five biggest countries, the foreign direct investment realizations are Singapore US$1.4 billion, South Korea US$0,7 billion, Japan US$0.7 billion, USA US$0.5 billion and Mauritius US$0.4 billion.