PBB Beri Apresiasi Penanganan Covid-19 di Indonesia

The United Nations Appreciates the Handling of Covid-19 in Indonesia

Editor : Ismail Gani
Translator : Novita Cahyadi


PBB Beri Apresiasi Penanganan Covid-19 di Indonesia
KONFERENSI INTERNATIONAL: Presiden Joko Widodo dalam acara The 7th Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR) 2022 yang digelar di Bali Nusa Dua Convention Center.

Bali [B2B] - Persatuan Bangsa Bangsa memberikan apresiasi kepada Indonesia atas penanganan pandemi Covid-19.

Hal ini disampaikan Presiden Majelis Umum PBB, Abdulla Shahid, dalam sambutannya pada The 7th Global Platform for Disaster Risk Reduction [GPDRR] 2022 yang digelar di Bali Nusa Dua Convention Center, Bali, pada Rabu [25/5].

"Kami semua sangat senang melihat Bali, berkumpul acara tatap muka hari ini dalam skala besar. Ini merupakan bukti komitmen kuat dan upaya yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia, di bawah kepemimpinan Yang Mulia Presiden Joko Widodo untuk memerangi Covid-19 dan mengembalikan negara ke jalur pemulihan," ujar Abdulla Shahid.  

Abdulla Shahid menyampaikan penghargaan kepada pemerintah Indonesia yang telah menjadi tuan rumah GDPRR 2022 di tengah pemulihan global dari Covid-19.

"Saya ingin menyampaikan penghargaan yang tulus kepada pemerintah Indonesia yang telah menjadi tuan rumah platform global pengurangan risiko bencana serta memberikan pujian, baik Indonesia, maupun UNDDR atas usaha bersama ini," katanya.

Hal senada juga datang dari Deputi Sekretaris Jenderal PBB, Amina Jane Mohammed, yang mengapresiasi sejumlah langkah dan kebijakan yang diambil pemerintah Indonesia dalam penanganan pandemi Covid-19 di Tanah Air sehingga konferensi GPDRR 2022 dapat digelar secara tatap muka dan aman. Ia juga mengapresiasi pencapaian vaksinasi Covid-19 di Indonesia.

"Memvaksinasi populasi 270 juta adalah prestasi besar, dan kami memuji kepemimpinan Indonesia atas program vaksinnya untuk menjaga semua orang aman," ujar Amina.

Sementara itu, Presiden Joko Widodo dalam sambutannya mengatakan bahwa pandemi Covid-19 dalam dua tahun ini merupakan bencana terbesar di dunia yang telah menginfeksi 527 juta orang dan merenggut korban jiwa hingga 6,3 juta orang. 

Jokowi mengatakan bahwa pemerintah Indonesia menerapkan kebijakan dinamis sesuai situasi terkini untuk menjaga keseimbangan sisi kesehatan dan sisi ekonomi.

"Pemerintah Indonesia menerapkan kebijakan dinamis sesuai situasi terkini, menjalankan kebijakan ´gas dan rem´ untuk menjaga keseimbangan sisi kesehatan dan ekonomi dan terbukti telah memberikan dampak baik," ungkap Jokowi.

Di hadapan para delegasi, Jokowi menjelaskan bahwa Indonesia terdiri dari 17.000 pulau lebih dan telah berhasil menyuntikkan sedikitnya 411,5 juta dosis vaksin. Dampaknya, kasus harian menurun tajam dan pertumbuhan ekonomi dapat terjaga baik.

"Kasus harian turun tajam dari 64,7 ribu saat puncak menjadi 345 kasus. Pertumbuhan ekonomi terjaga 5,01 persen dan inflasi di level aman 3,5 persen," jelasnya.

Bali [B2B] - The United Nations gives appreciation to Indonesia for handling the Covid-19 pandemic.

This was conveyed by the President of the UN General Assembly, Abdulla Shahid, in his remarks at The 7th Global Platform for Disaster Risk Reduction [GPDRR] 2022 which was held at the Bali Nusa Dua Convention Center, Bali, on Wednesday [25/5].

"We are all very happy to see Bali, gathering today´s face-to-face event on a large scale. This is a testament to the strong commitment and efforts made by the Indonesian government, under the leadership of His Excellency President Joko Widodo to fight Covid-19 and get the country back on the path of recovery," said Abdulla Shahid.

Abdulla Shahid expressed his appreciation to the Indonesian government for hosting the 2022 GDPRR amid the global recovery from Covid-19.

"I would like to express my sincere appreciation to the Indonesian government for hosting the global platform for disaster risk reduction and to commend both Indonesia and UNDDR for this joint effort," he said.