Jakarta (B2B) - Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP) Jakarta mendapatkan kepercayaan dari Dewan Pers menjadi institusi penguji kompetensi wartawan Indonesia. Ditandai pemberian sertifikat dari Ketua Dewan Pers Bagir Manan kepada Rektor IISIP Jakarta Maslina W Hutasuhut di Kampus Tercinta, Jakarta, Selasa (18/12).

"Tidak tidak mudah bagi sebuah perguruan tinggi menjadi institusi yang menguji kompetensi wartawan. Ada sejumlah tahapan verifikasi yang kami lakukan untuk memastikan bahwa IISIP Jakarta layak menjadi lembaga penguji," kata Bagir Manan, mantan Ketua Mahkamah Agung (MA).

IISIP menjadi lembaga kedua setelah Universitas Indonesia (UI) yang menjadi institusi penguji kompetensi wartawan Indonesia. Sertifikasi kepada UI juga diberikan pada hari yang sama namun hanya berbeda jam saja.

Perjalanan IISIP sebagai lembaga penguji, tutur Maslina, tentulah membanggakan. Sebab perguruan tinggi jurnalistik pertama di Indonesia ini sudah memiliki civitas akademika yang mumpuni di bidang ini.

"Jelas kami bangga mendapatkan kepercayaan ini, dan akan menjaga dengan baik. Ini merupakan pengabdian IISIP Jakarta kepada masyarakat, bangsa, dan negara," paparnya.

Maslina menyebutkan perguruan tinggi yang berdiri sejak 1953 ini bertekad tetap menjaga pers Indonesia yang menjunjung tinggi kebenaran, akurasi, beretika, dan berimbang.