Nomor Pelat Ganjil Genap Berlaku 2013, Jokowi Setuju
Jokowi Agrees on Odd-Even Policy to Prevail in 2013
Reporter : Rizki Saleh
Editor : Heru S Winarno
Translator : Intan Permata Sari
Jakarta (B2B) - Guna mengatasi kemacetan di DKI Jakarta yang semakin parah, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memastikan akan menerapkan kebijakan 'Nomor Pelat Ganjil Genap' yang dijadwalkan akan dilaksanakan pada 2013.
""Kalau tidak dicoba maka tidak akan tahu. Ini bukan coba-coba tapi dengan kesiapan yang matang. Terlebih, jalan-jalan sudah tidak mampu lagi menanggung beban. Perlu kebijakan yang radikal dan berani," ujarnya di Balai Kota, Jakarta, Kamis (6/12/2012).
Meskipun berbagai persiapan sudah dilakukan, Jokowi masih meminta dilakukan penghitungan kalkulasi terhadap dampak sosial politik dan ekonomi kepada masyarakat.
Adapun dalam rancangan, kebijakan 'ganjil genap' ini diperkirakan mulai diterapkan Maret tahun depan, bagi seluruh kendaraan pribadi yang melewati jalur-jalur tertentu.
Jakarta (B2B) - To solve severe traffic jam in DKI Jakarta, the provincial administration ensures that it will implement the odd-even policy scheduled to prevail in 2013.
“If we do not try, we would never know. This is not a mere experiment, but it is through mature preparation. Moreover, the roads no longer can bear the burden. It needs radical and bold policy,” says the Governor in Town Hall on Thursday (6/12).
In spite of various preparations, Jokowi still demands for calculation of economic, social and political impacts on the society.
In the plan, the policy is predicted to be implemented in March for all private vehicles passing certain routes.
