BBM Akan Turun Lagi Harganya, Jokowi Perkirakan Rp6.500/Liter

Indonesia`s Widodo Ensures Fuel Price to Decrease Soon

Reporter : Gatot Priyantono
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani


BBM Akan Turun Lagi Harganya, Jokowi Perkirakan Rp6.500/Liter
Presiden RI Joko Widodo sabar menunggu warga yang ingin foto selfie di sela kunjungan kerjanya di daerah (Foto: setkab.go.id)

Jakarta (B2B) - Presiden Joko Widodo memastikan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis premium dan solar akan turun. Penurunan ini dilakukan karena terus menurunnya harga minyak dunia.

Jokowi mengatakan ini merupakan berkah karena harga minyak dunia turun sehingga pemerintah menurunkan harga BBM dari Rp 8.500 per liter menjadi Rp 7.600 per liter paska kenaikan pertengahan November 2014.

"Ada berkah dari Allah SWT. Tapi sebentar lagi kembali turun harga BBM. Kisarannya menjadi Rp 6.400-Rp 6.500 per liter. Masih dalam hitungan," kata Jokowi dalam acara Indonesia Outlook 2015 di Jakarta, Kamis (15/1).

Kendati begitu, Jokowi belum bisa memastikan kapan pemerintah akan mengumumkan kenaikan harga BBM. Sebelumnya, pemerintah berencana menurunkan harga BBM per 1 Februari 2015.

"Penurunannya bisa besok, bisa minggu depan. Tunggu saja masih dalam penghitungan," ujarnya.

Jakarta (B2B) - The Indonesian President Joko Widodo ensures that the price of 88-octane Premium fuel dan subsidized diesel fuel will decline soon. The price follows the declining global oil price.

"It is a bless from God. Fuel price will decline. The price may become IDR 6,400 to IDR 6,500 per liter. We are still calculating," Jokowi said during Indonesia Outlook 2015 seminar on Thursday, January 15.

Jokowi refused to mention when the government would announce the fuel price. However, government said earlier that the price of fuel would decline on February 1, 2015.

"We can decrease the price tomorrow or maybe next week," he said.